JEMBER - Akses jalan dari Kecamatan Kalisat menuju Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur sempat lumpuh.
Hal itu disebabkan, 3 sungai kecil yang berada di Desa Sebanen meluap dan menggenangi jalan hampir satu meter.
Akibatnya, banyak mobil memilih berhenti dan motor mati akibat kemasukan air hujan.
Beruntung, masyarakat kompak membuatkan saluran air ke pembuangan alternatif.
Sehingga, air berangsur surut dan kendaraan kembali lancar dibantu relawan dan petugas kemanan.
Kendati begitu, kendaraan roda empat sempat dibuat satu arah, karena medan jalan tergerus derasnya air.
"Tadi sempat tidak ada yang berani melintas. Airnya deras sekali, tapi kami langsung turun tangan," ungkap Hadi, warga sekitar sambil mengurai kendaraan, Jumat (29/01/2021).
Kata Hadi, selama dirinya ada di tempat itu diakuinya baru kali ini lingkungannya megalami banjir.
"Itu air kiriman karena derasnya air. Semoga pemerintah segera mencarikan jalan keluar," harapnya.
Pantauan Suaraindonesia.co.id, kendaraan roda sempat mengekor panjang hingga 2 kilometer.
Begitupun penerangan listrik di daerah itu, juga dilakukan pemadaman. Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Bahkan, banyak pengendara memutuskan berbalik arah. Karena khawatir mesinnya mogok diterjang derasnya air.
Dihari yang sama, sungai Bedadung perbatasan Bondowoso - Jember juga banjir. Sehingga jalan antar provinsi lumpuh total.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Imam Hairon |
Editor | : |
Komentar & Reaksi