GRESIK - Tanggul Kali Lamong di Desa Tambak Beras, Kecamatan Cerme, kembali jebol. Hal itu disebabkan karena intensitas hujan cukup tinggi sejak Senin (15/3/2021) malam.
Camat Cerme Suyono mengatakan, banjir yang terjadi selama beberapa hari kemarin sudah masuk di wilayah Cerme. Intensitas hujan yang terus terjadi membuat debit air Kali Lamong naik.
Arus air Kali Lamong dari wilayah Benjeng begitu deras. Sehingga membuat tanggul yang sebelumnya sudah diperbaiki kembali jebol.
"Debit air sangat tinggi, kini air telah menggenangi area tambak dan pertanian warga," kata Suyono dikonfirmasi melalui selulernya, Selasa (16/3/2021).
Menurutnya, perbaikan tanggul harus menunggu banjir surut. Namun, dirinya belum bisa memastikan kapan perbaikan dilakukan. Mengingat hujan terus terjadi.
"Muspika Cerme sudah berkoordinasi dengan instansi terkait," imbuh mantan Camat Manyar tersebut.
Disisi lain, BPBD Kabupaten Gresik telah menyediakan perahu karet di Desa Pandu untuk membantu aktifitas warga. Karena, akses utama keluar masuk desa tidak bisa dilewati kendaraan.
"Kami bersama polisi tadi sudah menempatkan perahu untuk transportasi warga," kata Atmari, anggota BPBD Gresik.
Petugas terus stand by di lokasi sambil memantau perkembangan banjir. "Karena debit air cukup tinggi," imbuhnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syaifuddin Anam |
Editor | : |
Komentar & Reaksi