RIAU- Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Kampar, Yusri menekankan petugas agar melengkapi data terkini Corona virus desease 2019 (Covid-19) hingga ke tingkat RT. Hal tersebut dilakukannya supaya percepatan penanganan berjalan maksimal.
"Data harus akurat sehingga kita dapat mengurangi penyebaran baru, karena dengan lengkapnya data mudah untuk melakukan langkah-langkah penanganan," ungkap Yusri, Senin (31/5/2021).
Pemerintah daerah terus akan melakukan upaya dalam mengurangi penyebaran Covid-19 Khususnya di Kabupaten Kampar. Ditambah lagi Kecamatan Tapung dan Tapung Hulu masuk zona merah.
Yusri mendapati, mayoritas data masyarakat terpapar virus memiliki identitas kecamatan setempat, namun tidak berdomisili di wilayahnya.
"KTP nya di kecamatan setempat, namun tinggal di wilayah lain, bahkan ada di luar Kampar, tidak menjadi masalah yang terpenting siapapun yang sakit kita obati," jelas Yusri.
Menurut Yusri, di lima posko PPKM yang telah didirikan, masyarakat bisa melakukan testing, treatment dan tracing.
"Bagi yang isolasi mandiri kita antarkan obat-obatan, peran kepala Desa dan puskesmas sangat penting dalam mendata masyarakat dan pasien," ujarnya.
Dikemukakannya, saat ini terkonfirmasi Covid-19 6 orang warga di Tapung Hulu. Sementara untuk Tapung terdapat lebih dari 30 orang.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Andika Wiranata |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi