Kecewa Digugat Cerai Istri, Seorang Suami di Ponorogo Hancurkan Rumah Mewah

Peristiwa Daerah

PONOROGO -  Diduga selingkuh, seorang suami nekat menghancurkan rumahnya di Desa Carangrejo, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo.

Suami berinisial AP ini murka lantaran sang istri berinisial AT yang baru saja pulang menjadi TKI Hongkong diduga berselingkuh dan akan mengajukan gugatan cerai.

Tak kuasa menahan amarah, AP dibantu warga sekitar menghancurkan bangunan rumah yang ditaksir senilai Rp 400 juta rupiah.

AP mengatakan, dirinya menikah dengan sang istri sejak 6 tahun lalu. Kemudian si istri bekerja sebagai TKI di Hongkong. Bersama istri, ia bersama-sama membangun rumah dari uang yang dikumpulkan.

"Namun saat bekerja di Hongkong, istri saya mengajukan gugatan cerai. Bahkan, saat pulang ke Indonesia (Ponorogo), istri saya tidak pulang rumah. Malah tinggal di rumah orang yang diduga selingkuhannya," jelasnya.

AP menambahkan, saat ini putusan cerai belum keluar. Dirinya mengaku kecewa dengan kelakuan si istri dan merobohkan bangunan rumah. Sebagian perabotan yang masih bisa dipakai dibawa ke rumah orang tuanya.

"Istri saya sudah mengajukan gugatan cerai. Saya mengambil perabotan yang dulu pernah saya beli. Sedangkan rumah sudah tak bisa dipertahankan lagi," imbuhnya.

Sementara itu, salah satu tetangga bernama Saroso mengaku kasian dengan AP yang telah diduga telah dikhianati istrinya. Dirinya membantu proses evakuasi rumah AP yang telah dibongkar. 

"Ya sebagai tetangga, kita kasihan karena istri AP (diduga) punya laki-laki lain. AP itu orang baik di lingkungan," tandasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA