LAMONGAN - Sebagai upaya mendukung tercapainya target produksi 1 juta barel minyak per hari yang ditetapkan SKK Migas. Pertamina EP Cepu Zona 11 Regional Jawa Timur segera melakukan pencarian sumber minyak atau eksplorasi minyak di Kabupaten Lamongan.
Demi mendukung kesuksesan dan menghindari konflik dengan masyarakat, selama proses eksplorasi dan pengeboran sumur kasuari emas. Pertamina EP menggelar sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat yang menjadi lokasi eksplorasi di Desa Canggah, Kecamatan Sarirejo, Selasa (27/7/2021).
Senior Officer Relations Pertamina EP, Ahmad Setiadi dalam kesempatan tersebut, menjelaskan garis besar rencana pengeboran sumur Kasuari Emas. Kegiatan eksplorasi akan dimulai bulan Agustus 2021.
"Saat ini kami sedang menyiapkan lahan di lokasi. Mobilisasi akan dimulai pada 20 Juli 2021 dan pertama kali hulu migas melakukan eksplorasi di Lamongan," jelasnya
General Manager Zona 11 Regional 4 Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina, Deddy Syam, mengungkapkan, bahwa kegiatan Kasuari Emas merupakan komitmen Pertamina untuk terus melakukan kegiatan eksplorasi untuk mendukung target Produksi Migas Nasional.
“Semoga kegiatan ekslorasi ini membuahkan hasil yang bagus, menemukan cadangan yang memenuhi syarat untuk diekspolitasi, sehingga Pertamina bisa berkelanjutan beroperasi untuk memenuhi kebutuhan energi di Indonesia,” ungkapnya
Sementara itu, Kepala Desa Canggah, Mulyono, menerangkan, bahwa dalam pengerjaan eksplorasi nantinya akan melibatkan tenaga kerja dari masyarakat sekitar, sesuai dengan kesepakatan yang sudah terjalin sebelumnya.
"Sesuai kesepakatan, Kamis, 24 Juni 2021. Kebijakan pertamina ini membuat pemerintah dan warga setempat mendukung penuh rencana eksplorasi tersebut. Karena ini merupakan proyek negara, mari kita dukung bersama-sama," terangnya
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : M Nur Ali Zulfikar |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi