BLITAR - Dalam rangka membantu warga yang benar-benar terdampak aturan PPKM level 4, Bupati Blitar Rini Syarifah kembali menyalurkan bantuan paket sembako bagi pedagang kaki lima (PKL) di beberapa titik.
Kegiatan penyaluran bantuan dilakukan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, Rabu (28/07/2021).
Saat dikonfirmasi Suara Indonesia, Kamis (29/07) pagi, Bupati Blitar Rini Syarifah mengatakan, pemberian bantuan PKL yang menggunakan gaji pribadi terus dilakukan guna mengurangi beban warga terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah ataupun tidak menentu.
"Alhamdulillah tadi malam, bantuan paket sembako sudah tersalurkan kepada penerima manfaat. Ada beberapa titik yang menjadi fokus utama seperti di wilayah Nglegok, Ponggok, Sutojayan dan Kademangan," katanya.
Bupati Rini menjelaskan, bantuan paket sembako yang didistribusikan untuk PKL sebanyak 100 paket. Masing-masing paket berisikan sejumlah kebutuhan pokok rumah tangga mulai dari beras, minyak goreng, kecap, mie instan dan lain sebagainya.
"Pembagian paket sembako kita bagikan secara acak sesuai dengan jumlah PKL yang ada di wilayah. Jadi setiap wilayah bisa saja jumlahnya tidak sama," imbuhnya.
Terakhir, Bupati Rini berharap adanya pemberian bantuan ini bisa bermanfaat dan dapat membantu mencukupi kebutuhan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, Ia juga berpesan agar setiap beraktivitas warga selalu ingat dengan protokol kesehatan.
Perlu diketahui, sebelumnya Bupati Blitar Rini Syarifah telah menyalurkan bantuan paket sembako bagi PKL di wilayah barat dan kali ini menyisir di bagian tengah.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aris Danu |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi