SUARA INDONESIA

Dorong Pembangunan Infrastruktur, Bupati Yuni Wonda Kembali Buka Pengaspalan 1 KM Dalam Kota

Mustakim Ali - 01 September 2021 | 21:09 - Dibaca 1.10k kali
Peristiwa Daerah Dorong Pembangunan Infrastruktur, Bupati Yuni Wonda Kembali Buka Pengaspalan 1 KM Dalam Kota
Bupati Yuni Wonda saat meninjau langsung pengaspalan jalan dalam kota Mulai, Rabu (01/09/2021).

MULIA - Belum puas dengan membuka jalan di rimba distrik, Bupati lanjut bangun jalan dalam kota dengan pengaspalan pada kawasan perdagangan baru.

Bertempat di Jalan Beoga, Bupati Dr. Yuni Wonda tiba didampingi Proyek Manager PT. Modern Widya Technical Ari Noercahyo. Hadir pula Kabid Bina Marga Aris Rompon, ST  dan Kabag BPBJ Setda Botten Tandipada tinjau langsung pada, Rabu (01/09/2021).

Patut diacungi jempol kepada Dinas PU yang mampu mengimplementasikan program prioritas Bupati Yuni untuk terus menggenjot pembangunan infrastruktur terutama jalan.

Selain proses tender di Puncak Jaya juga telah menerapkan Lelang elektronik (SPSE) yang murni demi mendapatkan pelaksana yang kompetitif. Karena Bupati Yuni memang tidak main-main dengan urusan pembangunan infrastruktur.

Kali ini agak berbeda, mengingat jalan yang diaspal tersebut merupakan ruas jalan baru yang direncanakan menghubungkan Pasar Nagalo Muni dan Kompleks perumahan DPRD melalui jalan tengah kota. Jalan ini nantinya strategis sebagai jalan alternatif guna memberikan akses lebih mudah kepada warga kota Mulia menuju pasar.

Bupati Yuni mengungkapkan rincian pekerjaan kepada awak media dan pejabat Pemda yang hadir. Mantan Kepala Dinas PU itu juga mengakui rencana tersebut memang sudah lama masuk dalam agenda pemerintahannya namun baru terealisasi ditahun berjalan.

“Kami telah menganggarkan dari sumber dana DAK ditahun 2021 untuk pelebaran dan pengaspalan jalan dari Beoga ini direncanakan akan dilaksanakan kurang lebih hampir 1 kilo atau lebih tepatnya 900 meter, kami menyampaikan terima kasih kepada Kepala Modern cabang Puncak Jaya dan staf dari PU yang telah hadir,” tuturnya.

Bupati juga menambahkan tahun 2021 ini ada beberapa ruas jalan yang akan dilakukan pengaspalan, ini yang pertama dan kedua ada di halaman RSUD Mulia, kemudian dibelakang Kodim 1714/PJ kemudian lanjut dengan jalan timika, jalan karangobai, dan jalan Yos Sudarso.

Dr. Yuni menyebutkan bahwa di Puncak Jaya ini ada 4 program prioritas yang pertama dari sumber dana DAK dan Otsus lebih memprioritaskan untuk pembukaan Infrastruktur.

"Hari ini tepat 1 September secara resmi kami hadir untuk melakukan peresmian serta pengaspalan di tempat ini. Harapan kami dengan adanya pengaspalan dan pelebaran ini supaya akses transportasi untuk menuju Pasar Nagalomuni semakin lancar. ini juga termasuk beberapa ruas yang akan dilakukan pengaspalan berasal dari sumber dana DAK dan Otsus nanti," bebernya.

Saat ini pihaknya juga merencanakan akan membuka beberapa ruas jalan baru di tahun 2021. Tidak sampai disitu Bupati Puncak Jaya bahkan menjanjikan akan lakukan pengaspalan jalan dari Mulia menuju ke Sinak.

Tentu akses itu merupakan terobosan baru yang akan Melancarkan akses Puncak Jaya ke Kabupaten Puncak. Akses itu merupakan salah satu jalan Trans Pegunungan tengah dengan rute yang cukup menantang.

Pihaknya hingga saat ini telah sukses melakukan pengaspalan ruas jalan nasional daerah dari Mulia-Tinggi Nambut-Ilu sampai ke distrik terujung yaitu Nume, dimana tahapan pengaspalan sudah sampai di Nioga.

Ditwmuo dikesempatan itu Ari Noercahyo selaku Project Manager PT. Modern Cabang Mulia mengungkapkan pihaknya selaku mitra Pemda juga telah siap melaksanakan pengaspalan.

"Kami telah lama bersinergi dengan Pemda dalam hal pembangunan di Puncak Jaya. Selain ketersediaan tenaga kerja yang memadai, kami juga memiliki AMP (Asphalt Machine Plan) satu-satunya di pegunungan tengah. Kami berharap agar pembangunan ini berjalan dengan lancar," pungkas Ari.

Yang menarik dalam kegiatan itu, nampak salah seorang operator Bomag putra daerah Papua. Ialah John Tabuni, operator alat berat yang telah makan asam garam membangun Puncak Jaya asli Putra Dani.

"Saya sudah bergabung dengan PT. Modern sejak 2008 dan Puji Tuhan kami cukup bisa menguasai berbagai alat berat. Kami sangat senang membangun daerah ini, karena kami asli putra disini," ungkap Tabuni.

Menutup jumpa persnya Bupati mengungkapkan bahwa proyek monumental tersebut dapat terjadi semata-mata karena Pertolongan Tuhan.

"Semua yang dilakukan ini sebagai bukti nyata kinerja kami demi kepentingan masyarakat Puncak Jaya agar dipergunakan Dengan lancar dan aman," tutup Yuni yang disambung dengan pembunyian alat berat tanda dimulainya proyek tersebut.(ADV).

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Mustakim Ali
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya