Madiun – Guna memastikan penyelenggaraan PTM berlangsung aman di tengah pandemi Covid-19, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Madiun yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan laboratorium Kimia Farma menggelar tes swab antigen.
Sebanyak 264 peserta didik SDN 2 Mojorejo dan 34 guru mengikuti uji petik swab antigen di tengah pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Madiun, Senin (27/9/2021). Hasil keseluruhan tes swab antigen itu, yakni negatif Covid-19.
Sertu Endik selaku Babinsa Mojorejo yang meninjau langsung kegiatan tersebut menuturkan, syarat dilaksanakan PTM salah satunya sebagai screening awal harus dilaksanakan rapid tes antigen kepada seluruh perangkat penyelenggara PTM termasuk siswa.
"Setelah seluruhnya dinyatakan negatif maka izin penyelenggaraan PTM dapat diberikan, agar tidak muncul klaster baru penyebaran Covid-19," terangnya.
Di tempat terpisah, Danramil 0803-01/Taman Kapten Inf Suwandi mengungkapkan, bahwa pemantauan kegiatan Swab antigen kepada siswa/siswi dan tenaga pendidik adalah instruksi langsung dari Komandan Kodim 0803/Madiun.
Dengan tujuan mengontrol, memonitor, dan mendeteksi sebagai langkah awal upaya pencegahan penyebaran Covid-19, diantara tenaga pendidik dan siswa yang mengikuti pelaksanaan kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas.
"Kami harap agar selama pelaksanaan kegiatan PTM dilakukan sesuai dengan aturan dan protokol kesehatan yang ada. Disiplin protokol kesehatan harus dilakukan secara ketat, sehingga kegiatan PTM bisa berjalan lancar dan sehat," imbuhnya. (Sep)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Prabasonta/Erik P |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi