BANYUWANGI - Angin puting beliung kembali mengamuk di Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, setelah sehari sebelumnya menerjang tiga desa di wilayah Kecamatan Kalibaru.
Angin puting beliung yang menerjang Desa Jambewangi itu terjadi pada Kamis (15/12/2022). Angin kencang tersebut datang bersamaan dengan hujan deras sekitar pukul 13.00 WIB.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Banyuwangi Mujito menjelaskan, berdasarkan data yang dihimpun sementara, bencana itu menyebabkan lima rumah rusak.
Masing-masing empat rumah di Dusun Ampelan dan satu rumah di Dusun Purworejo.
"Kerusakan rumah rata-rata atapnya terbang terbawa angin," jelas Mujito.
Petugas kebencanaan telah berada di lokasi untuk mengecek dampak angin puting beliung secara keseluruhan.
Pantauan petugas di lapangan menunjukkan, kerusakan rumah tergolong ringan dan sedang.
Atap rumah warga yang terbuat dari asbes terlihat lepas dari kerangkanya. Sementara rumah yang atapnya berupa genteng terlempar sebagian setelah diterjang angin.
Selain itu, angin puting beliung juga menyapu bangunan warung milik warga yang terbuat dari kayu dan anyaman bambu.
Angin juga menerpa beberapa pohon hingga tumbang. Salah satu ruas jalan desa sempat tertutup akibat dahan pohon membentang di atasnya.
"Kondisi sementara demikian. Saat ini masih terus dilakukan assessment," kata Mujito.
BPBD Kabupaten Banyuwangi masih menghitung nilai kerugian akibat bencana angin puting beliung itu. "Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini," tegasnya.
Sebagai informasi, angin puting beliung terjadi beruntun dalam dua hari terakhir. Sehari sebelumnya, angin puting beliung menerjang tiga desa di Kecamatan Kalibaru.
Tiga desa terdampak adalah Desa Kalibarukulon, Desa Kalibaruwetan, dan Desa Kebunrejo.
Bencana angin itu menyebabkan setidaknya 25 rumah dan tiga warung rusak. Tingkat kerusakan mulai ringan, sedang, hingga berat.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi