PURWOREJO - Dalam rangka menyongsong Hari Pers Nasional 2023 dan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purworejo, Forum Jurnalis Purworejo (FJP), Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) dan Persatuan Wartawan Online Indonesia (PWOIN) bekerja bersama dengan Golden Justice dan Panitia Hari Jadi Kabupaten Purworejo ke-192 menyelenggarakan Gowes Bareng Bupati Purworejo, Jateng, Minggu (05/02/2023).
Acara tersebut disemarakkan dengan penampilan organ tunggal Andaresta Group, Tari Dolalak, Ratusan doorprize dan puluhan hadiah yang habis dibawa pulang oleh sejumlah peserta yang beruntung dalam kegiatan tersebut.
Di kesempatan itu juga diserahkan bantuan kepada 10 anak yatim dan 10 tukang becak oleh Komunitas Golden Justice 22. Gowes Bareng Bupati Purworejo itu mengambil start dan finis di tugu peringatan Alun-alun Purworejo, depan Pendopo Agung Kabupaten. Selain Bupati Purworejo Agus Bastian, kegiatan tersebut juga dikuti oleh beberapa pimpinan dari Forkopimda Kabupaten Purworejo dan ribuan masyarakat umum.
Ketua Panitia Gowes Bareng Bupati Purworejo, Sumarni Utamining sampaikan, topik Nasional HPN 2023 yakni 'Pers Edukatif Menuju Tahun Politik 2024. Dan Topik Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purworejo adalah "Guyub Rukun Bebarengan". Sesuai sama topik itu, insan pers di Kabupaten Purworejo khususnya yang tergabung dalam FJP, PWRI dan PWOIN mengajak warga terutamanya yang sudah memiliki hak pilih untuk mempersiapkan diri menyongsong acara pesta demokrasi pada 2024 yang akan datang.
"Puji Tuhan, kegiatan berjalan mulus atas dukungan semua pihak. Satu kali lagi kami sampaikan terima kasih kepada semua panitia yang sudah terlibat dalam acara ini. Kami juga ingatkan lagi dan mengajak warga untuk berfikir sehat, berfikir cerdas dan berfikir bijak dalam menghadapi Pemilu 2024," ucap Ketua FJP tersebut.
Selanjutnya, Marnie menerangkan, bila ada ribuan peserta yang mengikuti acara gowes bareng bupati Purworejo. Mereka datang dari beragam instansi dilingkungan pemda, instansi vertikal, komunitas dan masyarakat umum.
"Untuk event-event seterusnya, mudah-mudah bisa kita kerjakan dengan paket yang lebih meriah kembali," kata Marnie.
Sementara itu, Bambang Rachmanto sebagai Pembina Golden Justice 22 menerangkan, dirinya betul-betul salut dan mengapresiasi yang tinggi sekali terutamanya untuk teman-teman jurnalis dari FJP, PWRI dan PWOIN yang bisa terkumpul menjadi satu paket saat membuat acara.
"Kegiatan ini juga tidak terlepas dari dukungan Bupati kita yang sangat merakyat mau kumpul dengan teman-teman komunitas dan wartawan di Kabupaten Purworejo,'" kata Bambang yang menjabat Kanit Provost di Mapolres Purworejo.
Dirinya berharap, ke depan ada even-event yang mengikutkan forkopimda, teman-teman jurnalis dan komunitas serta masyarakat umum untuk setiap kegiatan itu ada bantuan yang diberikan kepada anak yatim.
"Kita berharap seperti anak yatim dan duafa itu bisa rasakan kehidupan ini dengan nikmat, barusan kita berikan uang tunai, parsel dan sembako yang kita menjadikan satu paket. Untuk teman-teman wartawan Purworejo selamat HPN 2023 dan solid selalu," katanya.
Di tempat terpisah, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Purworejo, Nurfiana saat dikonfirmasi sampaikan, dirinya benar-benar mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh rekan-rekan jurnalis Purworejo yang bekerja bersama dengan Pemda Purworejo.
"Ini acara yang baik dan hebat, dua acara yang jadi satu momen. Saya ucapkan selamat Hari Jadi yang ke-192 untuk Kabupaten Purworejo dan selamat Hari Pers Nasional untuk semuanya kawan-kawan jurnalis di Kabupaten Purworejo," sebut mantan Camat Purworejo itu.
Selanjutnya, Nurfiana mengutarakan, karena ada kegiatan seperti ini mudah-mudahan ke depan akan semakin semarak lagi kegiatannya. Mudah-mudahan warga Purworejo semakin Mulyo dan untuk kawan-kawan jurnalis pada tahun kepada seluruh media masih tetap utamakan terbuka dan akurasi informasi karena masuk tahun politik.
Dirinya menambahkan, sama sesuai tema HPN 2023 yaitu Pers Edukatif Menuju Tahun Politik 2024, kawan-kawan wartawan harus betul-betul berikan informasi yang seimbang.
"Masuk tahun politik yang mewajibkan media memberi informasi yang berimbang dan tidak berpihak pada kepentingan tertentu selain memberikan informasi penting harus juga dapat mengedukasi masyarakat," ujarnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Agus Sulistya |
| Editor | : Yuni Amalia |
Komentar & Reaksi