JOMBANG, Suaraindonesia.co.id - Sekitar 76 hektare areal persawahan di Jombang diserang hama wereng. Hal itu membuat resah para petani.
Kepala Dinas Pertanian Jombang, Mochammad Rony mengatakan, pihaknya berupaya melakukan pengendalian serangan hama.
"Luas tanam 19 ribu hektare, akan tetapi tidak seluruhnya tanaman padi diserang, hanya sebanyak 76 hektare tanaman padi yang terserang," ungkapnya, Rabu (07/06/2023).
Ia menyampaikan, petugas di lapangan PPL dan POPT terus melakukan pengamatan dan apabila ditemukan populasi WBC di atas ambang maka dilakukan pengendalian secara kimia.
"Apabila masih di bawah ambang bisa menggunakan agen pengendalian hayati," imbuhnya.
Oleh karena itu, Dinas pertanian mengimbau untuk para petani di Jombang agar tetap waspada terhadap keberadaan hama.
"Terlebih ada upaya untuk mengantisipasi penyerangan hama itu lebih bagus," pungkasnya.
Sementara ia menyarankan kepada para petani yang gagal tanam bisa dibantu pemberian benih untuk ditanam di musim berikutnya. "Sekali lagi jumlahnya terbatas karena anggaran kami juga terbatas," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
Editor | : Lukman Hadi |
Komentar & Reaksi