SUARA INDONESIA

Petani Jombang Gagal Panen Akibat Serangan Hama, Harapkan Kehadiran Pemerintah

Gono Dwi Santoso - 02 July 2023 | 17:07 - Dibaca 1.34k kali
Peristiwa Daerah Petani Jombang Gagal Panen Akibat Serangan Hama, Harapkan Kehadiran Pemerintah
Muslimin Gapoktan Desa Turipinggiir Kecamatan Megaluh Kabupaten Jombang saat melihat serangan hama burung pipit yang tersangkut di jaring yang di pasang petani disawah , Minggu (02/07/2023).Foto ( Gono Dwi Santoso/ Suaraindonesia.co.id).

JOMBANG,Suaraindonesia.co.id - Petani diresahkan dengan serangan burung pipit pada sawah tanaman padi di Desa Turipinggiir, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang.

Dari pantauan Suaraindonesia.co.id di lokasi, sebanyak 5 hektare tanaman padi diserang kemunculan burung pipit. Kejadian ini semakin menambah kerugian para petani.

"Serangan hama burung pipit ini sudah menyerang tanaman padi sejak umur 70 hari, tanaman padi sudah diserang dan ada yang gagal panen karena masifnya serangan hama burung tersebut," terang seorang petani, Muslimin, Minggu (02/07/2023).

Muslimin mengatakan, segala macam cara sudah dilakukan petani untuk menanggulangi serangan hama burung pipit tersebut. Salah satunya, dengan memasang jaring.

"Petani padi di sini, sampai pusing memikirkan serangan hama burung pipit ini, berbagai cara sudah dilakukan. Kisaran ada sekitar ada 5 hektare padi di sini yang terserang hama burung pipit dan ada juga yang gagal panen," ungkapnya.

Namun, kata dia, tidak semua petani mampu membeli jaring jebakan karena kendala keuangan. Dari situ, ia bersama kelompok tani setempat mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah.

Sementara petani lainnya, Abdurahman mengatakan, tanaman padi miliknya sudah kesekian kalinya diserang hama. Pertama hama wereng, sundep dan kini burung pipit.

Ia menambahkan, dengan adanya serangan hama burung pipit ini dipastikan banyak petani di desanya yang mengalami penurunan hasil panen.

"Sawahnya biasanya sekali panen bisa menghasilkan 1.3 ton berhubungan ada serangan hama burung pipit ini maskimal 7 kwintal sudah bagus," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Lukman Hadi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya