SUARA INDONESIA

Hari Pertama KTT G20 di Bali, Kapolda Jatim Turun Langsung Cek Pengamanan di Banyuwangi

Muhammad Nurul Yaqin - 15 November 2022 | 15:11 - Dibaca 1.84k kali
Peristiwa Hari Pertama KTT G20 di Bali, Kapolda Jatim Turun Langsung Cek Pengamanan di Banyuwangi
Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto bersama jajaran saat meninjau pengamanan KTT G20 di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Selasa (15/11/2022). (Istimewa).

BANYUWANGI- Hari pertama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto turun langsung memantau kegiatan pengamanan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, yang merupakan penghubung Jawa dan Bali.

Tak hanya itu, Toni bersama sejumlah pejabat utama Polda Jawa Timur, juga meninjau gardu listrik untuk memastikan suplai listrik ke Bali aman, Selasa (15/11/2022).

Di Pelabuhan Ketapang, Toni dan jajaran melihat aktivitas bongkar muat penumpang di dermaga penyeberangan. Orang nomor satu di jajaran Polda Jatim ini juga sempat mengecek proses muat penumpang dan kendaraan di dalam kapal penyeberangan.

Dalam pengecekan dalam rangka perketat keamanan dari Banyuwangi, Toni didampingi diantaranya Kabid Propam Kombes Taufik Herdiansyah Zeinardi dan Kapolresta Banyuwangi, Kombes Deddy Foury Millewa. 

Toni menegaskan, jajarannya datang untuk memastikan pengamanan di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang menjelang, saat pelaksanaan hingga selesainya KTT G20 berjalan dengan lancar. Dia tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di Bali. 

“Tentunya wilayah atau area penyeberangan ini juga menjadi konsentrasi kita semua. Dan hari ini kita memastikan kembali dalam kegiatan pelaksanaan pengamanan,” tegasnya kepada wartawan. 

Meski pengamanan terus ditingkatkan, Kapolda memastikan tidak mengganggu pelayanan penyeberangan kepada masyarakat yang akan menyeberang ke Bali. 

Terbukti, kata dia, informasi yang diterimanya, jumlah penumpang di pelabuhan Ketapang yang hendak menuju Bali justru naik dibanding dengan minggu sebelumnya. 

“Artinya aktivitas pengamanan ini tidak menghambat kegiatan pelayanan yang diberikan pada masyarakat untuk ke Bali. Dan ini akan terus kita laksanakan sampai dengan kegiatan di Bali selesai secara total,” ujarnya.

Sebelumnya, Kapolda juga melakukan pengawasan ke gardu listrik di Banyuwangi. Gardu listrik ini juga menyalurkan listrik di Bali. Kapolda berharap suplai listrik selama kegiatan KTT G20 di Bali aman dan lancar. “Kita memastikan suplai listrik ke sana (Bali) dan isu-isu yang dihadapi,” jelas Toni.

Laporan yang diterimanya, ada yang berpotensi menjadi penghambat pasokan listrik yakni layang-layang. Menurutnya, potensi penghambat ini sudah diantisipasi dengan melakukan sweeping pada titik-titik yang perlu diawasi.

Dia menyebut, sebenarnya layang-layang ini dampaknya hanya membuat shock aliran listrik saja. Yakni aliran listrik membuat lampu padam sebentar sebentar atau hanya kedip-kedip lalu nyala kembali. Kendati demikian, pihaknya sudah menangani potensi hambatan ini.

“Disampaikan tadi kemungkinan yang memang bisa menjadi penghambat itu masalah layang-layang. Ada beberapa titik tempat yang perlu diawasi dengan kita melakukan sweeping yang bisa berdampak juga ke Bali,” tegasnya.

Selain pelabuhan Ketapang dan gardu listrik, Toni Harmanto menyatakan, Pelabuhan rakyat juga jadi perhatian pengamanan. Menurutnya, semua tempat yang bisa menjadi akses untuk menyeberang ke Bali itu menjadi pengawasan kita.  

“Pengamanan di selat Bali juga kita tingkatkan bersama-sama dengan rekan-rekan instansi yang lain,” tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya