JEMBER- Calon Bupati Jember Nomor Urut 2 Haji Hendy Siswanto mengaku sangat prihatin melihat banyaknya rumah warga yang terancam terjun ke sungai karena tanah di bagian tepi semakin terkikis oleh arus sungai.
Menurut Cabup yang didampingi oleh Gus Firjaun ini, seharusnya pemerintah hadir untuk menangani kesulitan masyarakat di pinggir sungai dengan membangun Retaining Wall dinding penahan yang berfungsi untuk mengurangi atau menahan tergerusnya bagian tepi sungai oleh banjir.
“Kami lihat sisi kanan dan kiri sungai tidak ada Retaining Wall padahal banyak rumah di atasnya, ini sangat rawan longsor dan bisa mengancam nyawa warga," kata H. Hendy kepada awak media dengan nada cemas dan kecewa. Jumat (4/12/2020)
H. Hendy menegaskan pihaknya berkomentar tentang Retaining Wall ini tidak dalam rangka pilkada saja, melainkan sebagai bentuk kepedulian sebagai ahli teknik sipil.
“Saya nyatakan pemerintah kurang peduli, bukan ini karena dalam rangka pilkada, tapi karena saya orang teknik saya orang insinyur sipil, jadi saya tau kondisi sistem pembangunan infrastruktur di Jember," tegas H. Hendy.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi