NGAWI, Suaraindonesia.co.id - Bety Farida Yuniati (49), perempuan penjual mie ayam di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ikut maju sebagai calon kepala desa (cakades). Ia mendaftar di Desa Kebon, Kecamatan Paron karena dorongan hati ingin berbuat sosial kepada masyarakat di desanya.
Meski sudah mempunyai yayasan yang bergerak di bidang sosial untuk kaum difabel, ia mengatakan, dengan menjadi kepala desa harapannya bisa melakukan misi sosial lebih luas.
"Basis saya adalah penggiat sosial, yang menguatkan hati saya maju sebagai cakades karena ingin berbuat sosial lebih luas yaitu masyarakat Desa Kebon," kata Bety kepada suaraindonesia.co.id, Selasa (03/10/2023).
Ditanya soal biaya maju cakades, istri Agus Budiono itu menyebut, dirinya hanya bermodalkan seadanya.
"Modal seadanya, tentu doa dan usaha. Namanya hanya seorang penjual mie ayam berapa sih penghasilannya," ujar perempuan yang akrab dipanggil Mbak Bety.
Kendati begitu, perempuan dengan tiga anak itu tidak berkecil hati. Dirinya bersama keluarga menaruh harapan besar kepada masyarakat Desa Kebon tanggal 5 Oktober mendatang saat di TPS bersedia memilih dirinya.
"Besar harapan saya, warga Desa Kebon saat di TPS nanti pilih yang terbaik untuk masa depan Desa Kebon," ucapnya.
Lebih lanjut Bety menyampaikan, pesta demokrasi untuk memilih kepala desa mendatang, warga diminta mengedepankan guyub rukun dan saling menjaga toleransi. "Semoga pesta demokrasi di desa Kebon berjalan dengan baik," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ari Hermawan |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi