BANYUWANGI, Suaraindonesia.co.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKS) kompak menggelar peringatan Maulid Nabi Senin, 16 Oktober 2023, di Gedung Uniba Banyuwangi.
Kegiatan ini menjadi kerjasama dan solidaritas antara kedua partai dalam rangka merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Juga, dalam memperkuat kerja sama di tingkat daerah, khususnya untuk mendukung pasangan Amin (Anies-Muhaimin) dalam politik.
Hal itu disampaikan Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan yang saat itu hadir dalam kegiatan mulia itu. Irwan pun mengungkapkan kebahagiaannya atas terlaksananya acara ini.
Menurutnya, sejak awal, PKS Jawa Timur telah mendapatkan arahan dari DPP untuk menjadikan PKS sebagai partai Islam Rahmatan lil Alamin, yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan NKRI.
Pria 47 tahun yang akrab disapa Kang Irwan itu menjelaskan, PKS memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, PKS selama 10 tahun menyatakan sikap oposisi untuk memberikan keseimbangan dalam pemerintahan dan mengawal kebijakan pemerintah agar selalu berpihak kepada rakyat. PKS senantiasa mengkritik kebijakan pemerintah yang bertentangan dengan kepentingan rakyat.
Kang Irwan juga menyebut, banyak tokoh masyarakat, termasuk purnawirawan TNI dan Polri, bergabung dengan PKS untuk berjuang demi mewujudkan bangsa Indonesia yang adil dan sejahtera.
"Tercatat ada 104 purnawirawan dari perwira tinggi dan menengah yang memilih berjuang bersama PKS, sebagiannya bergabung dari Jawa Timur," katanya.
Bahkan, ia melanjutkan, cucu dari pendiri NU, seperti Gus Aam Wahib Wahab dan Gus Wahid, turut ambil bagian sebagai calon legislator di DPR RI Jatim dan DPRD Provinsi Jatim.
Dalam konteks kerja sama PKS dan PKB, khususnya di Jawa Timur, Irwan menyebut hubungan antara kedua partai ini sangat baik.
"Kami (PKS-PKB, red) telah berkoalisi dalam berbagai pemilihan kepala daerah (pilkada) di berbagai kabupaten, seperti Banyuwangi, Blitar, Tuban, Situbondo, Bondowoso, dan daerah lainnya. Bahkan, kami pernah berkoalisi dalam Pilgub Jatim untuk mengusung Gus Ipul sebagai calon gubernur," jelas Irwan.
Ia menyampaikan, dalam waktu dekat, PKS dan PKB Jatim berencana untuk bertemu secara khusus guna memperkuat silaturahmi dan membahas strategi bersama untuk memenangkan pasangan AMIN di Jawa Timur.
Pertemuan ini akan diikuti oleh berbagai partai koalisi lainnya, seperti Partai Nasdem, untuk merancang strategi yang lebih kuat dan solid dalam perpolitikan.
Menurutnya, acara peringatan Maulid Nabi yang digelar oleh PKS dan PKB di Banyuwangi menjadi momen yang sarat makna dan pesan. Selain merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW, acara ini juga menjadi bukti nyata dari semangat kerjasama dan persatuan antara partai politik yang memiliki peran penting dalam mewujudkan visi Islam Rahmatan lil Alamin dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
KH M. Riza Aziziy atas nama DPC PKB Banyuwangi, menyampaikan apresiasi kepada PKS, baik DPW maupun DPD PKS Banyuwangi, yang telah berperan aktif dalam menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kehadiran PKB dalam acara ini, ia melanjutkan, adalah bukti komitmen bersama PKB dan PKS untuk memenangkan pasangan AMIN di Banyuwangi.
Ia menegaskan pentingnya solidaritas di antara kedua partai ini untuk menjaga keutuhan dan kesatuan dalam berpolitik. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi