SUARA INDONESIA, JOMBANG- Tahapan Pilkada 2024 terus berjalan. Kini, setelah mengumumkan hasil tes kesehatan, KPU Jombang juga menunggu hasil perbaikan administrasi pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati yang dilaksanakan hari ini di kantor KPU setempat, Minggu (08/09/2024).
Pantauan di Kantor KPU Jombang, datang Liaison Officer (LO) partai pengusung bupati dan wakil bupati. Mereka datang untuk melakukan perbaikan berkas administrasi di Silon Pilkada Jombang.
Bagus, salah satu LO paslon mengatakan, kedatangannya ke KPU untuk melakukan perbaikan berkas administrasi yang sudah dinyatakan lengkap.
"Ada salah satu berkas yang harus diperbaiki, yakni berkas pailit. Alhamdulillah sudah selesai tadi dilakukan upload di akun Silon KPU Jombang," terangnya.
Komisioner KPU Kabupaten Jombang Divisi Teknis Penyelenggara, Nuriadi mengatakan, sesuai dengan PKPU Nomor 8 Tahun 2024, paslon bupati dan wakil bupati harus melengkapi berkas administrasi sebagai syarat pendaftaran pilkada.
"Hari perbaikan administrasi calon dijadwalkan pada 6-8 September 2024. Berkas administrasi hari ini harus optimal, karena semua dipersyaratan memenuhi syarat," jelasnya.
Menurut dia, kalau persyaratan sudah dilengkapi, pada 22 September akan ditetapkan sebagai pasangan calon. Dilanjutkan pengundian nomor urut paslon keesokan harinya, pada 23 September.
"Sampai saat ini tidak ada kendala. Semua LO dari partai pengusung Pilkada Jombang sangat kooperatif, sudah mendatangi helpdesk KPU Jombang. Dan dua paslon sudah memperbaiki," pungkasnya.
Untuk diketahui, Pilkada Jombang bakal diikuti dua paslon. Pertama, Mundjidah Wahab-Sumrambah (Murah) yang merupakan paslon petahana. Murah diusung oleh PDIP, Partai Demokrat dan PPP.
Kemudian pasangan penantang, Warsubi-Salmanudin Yazid (Gus Salman). Mereka diusung koalisi PKB, Partai Gerindra, Golkar, PKS, PAN dan Partai Nasdem. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi