SUARA INDONESIA

Bupati Bandung Janji Bakal Melanjutkan Program Insentif Guru Ngaji

Sugiyanto - 12 June 2024 | 19:06 - Dibaca 952 kali
Advertorial Bupati Bandung Janji Bakal Melanjutkan Program Insentif Guru Ngaji
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat foto bersama guru ngaji usai melaksanakan Rembug Bedas di Desa Dayeuhkolot. (Foto: istimewa)

SUARA INDONESIA, BANDUNG - Bupati Bandung Dadang Supriatna berjanji akan melanjutkan program insentif guru ngaji. Hal ini disampaikannya saat melaksanakan Rembug Bedas di Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkokot, Kabupaten Bandung, Rabu (12/6/2024).

"Ada 13 program prioritas. Salah satunya program insentif guru ngaji dan akan saya lanjutkan selama menjadi Bupati Bandung," ungkap Bupati Bandung Dadang

Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bandung sendiri telah merealisasikan insentif untuk 17.000 guru ngaji di Kabupaten Bandung dengan anggaran Rp 109 miliar.

"Ini anggaran terbesar di Indonesia. Bagi yang belum terakomodir, silahkan untuk didata oleh Pak Kades untuk diusulkan mendapatkan program insentif guru ngaji," ujar Bupati.

Kang DS sapaan Dadang Supriatna ini pun mengungkapkan, ke depan ada tiga muatan lokal yang diajarkan di sekolah TK, SD maupun SMP. 

"Pertama pendidikan Pancasila dan UUD 1945. Kedua, pendidikan bahasa Sunda dan budaya Sunda, kemudian ketiga pendidikan mengaji dan menghafal Al-Qur'an," katanya.

"Dengan adanya pendidkan muatan lokal ini, guru ngaji datang ke sekolah dalam rangka membentuk anak bangsa kita di masa yang akan datang yang berkarakter dan berakhlakul karimah," tandasnya. 

Di hadapan masyarakat, Bupati Bedas ini juga menyampaikan program Besti (Beasiswa Ti Bupati) untuk masyarakat berprestasi yang berasal dari keluarga yang perlu mendapatkan bantuan jika dilihat dari kondisi ekonominya.

"Tahun 2022 sebanyak 80 orang, tahun 2023 sebanyak 125 orang dan tahun 2024 ini dinaikkan 100 persen untuk 250 orang calon mahasiswa. Tahun depan 2025 untuk 500 calon mahasiswa," tuturnya.

Ia mengatakan, program Besti ini untuk masyarakat Kabupaten Bandung yang ingin melanjutkan kuliah. Bahkan selama Kang DS menjadi Bupati Bandung, pihaknya akan terus berusaha memperjuangkan program Besti ini.

"Apalagi menghadapi Indonesia Emas 2924, katanya, ada lima hal yang harus dipersiapkan. Pertama peningkatan sumber daya manusia yang profesional dan paham digitalisasi," ujarnya. 

"Kalau tak paham hal ini akan ketinggalan. Karena tantangan masa depan akan semakin berat," pungkas Bupati Bandung. (Adv)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Sugiyanto
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya