SAMPANG - Menjalang musim panen di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Harga beras tetap stabil tidak ada kenaikan.
Hal ini di sampaikan oleh Ramlan Kebit perdagangan Diskoperindag Kabupaten Sampang menjalankan, untuk di awal tahun 2023 menjalang musim penen padi, harga beras tetap maksimal.
"Untuk yang medium 11.000 ribu, sedangkan yang premium 12.500, harga tetap stabil," terangnya, saat di wawancara SuaraIndonesia.co.id, Senin, (06/02/2023).
Dirinya menuturkan, untuk sementara tidak ada kenaikan harga padi diawal tahun 2023, karna sebelumnya di tahun 2022 sekitar bulan Oktober kemaren harga beras naik 1000 menjadi 11.000 ribu, dan beras premium naik 1500 menjadi 12.500.
"Tapi biasanya menjalang musim Panin padi harga beras itu turun, seperti tahun kemaren, di karenakan stok yang banyak," ujarnya.
Selain itu Ramlan menjelaskan, terkait kenaikan beras tergantung stok beras di Kabupaten Sampang.
"Artinya hukum ekonomi yang berlaku, dimana ketika beras langka pasti mahal, dan ketika stok beras banyak pasti murah," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Hoirur Rosikin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi