JEMBER - Mustakim, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DPD Kabupaten Jember tetap memberikan dukungan penuh terhadap perjuangan honorer nakes.
Pernyataan itu, disampaikan Mustakim, saat dikonfirmasi wartawan lewat pesan singkatnya, Minggu (26/03/2023).
"Kami berharap perjuangan teman-teman tetap semangat dan mendapatkan hasil sesuai harapan," terangnya.
Alumni Universitas Airlangga ini yakin, para honorer nakes akan berjuang dengan tetap menjunjung tinggi nilai kebaikan.
"Tetap melakukan tugas dan kewajiban dengan baik juga berdo'a," lanjutnya.
Sebagai rekan sejawat, pihaknya juga mendorong Bupati Jember untuk bisa mengabulkan apa yang menjadi tuntutan honorer tenaga kesehatan.
"Semoga Bapak Bupati Jember, akan semakin memperhatikan nasib nakes, khususnya perawat dan juga semakin mewujudkan Jember sehat sejahtera," harapnya.
Di tempat terpisah, Dwi Rendra, Ketua Forum Honorer Tenaga Kesehatan (FHTK) Kabupaten Jember mengaku akan tetap kokoh berjuang.
"Apa yang menjadi tuntutan kami, minta jatah P3K agar ditambah, minta SK Bupati bagi yang honorer, kesejahteraan ditambah dan seragam tidak dibedakan tetap kami suarakan," katanya.
Terkait dukungan PPNI Kabupaten Jember, pihaknya mengapresiasi.
"Dukungan organisasi profesi sangat kami harapkan. PPNI, IBI, Ponkesdes dan tenga administrasi kami harapkan," ucapnya.
Dirinya meminta, agar tenaga honorer kesehatan tidak kendor dalam memperjuangkan nasibnya.
"Kami masih tetap lurus hadap ke depan. Kami masih kokoh dan siap berjuang bersama menjemput mimpi," tutupnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Imam Hairon |
| Editor | : Lukman Hadi |
Komentar & Reaksi