SUARA INDONESIA

Wow! Tanaman Langka Pelahlar Tumbuh di Pulau Nusakambangan Cilacap

Satria Galih Saputra - 07 August 2023 | 20:08 - Dibaca 1.42k kali
News Wow! Tanaman Langka Pelahlar Tumbuh di Pulau Nusakambangan Cilacap
Tanaman langka Pelahlar masih tumbuh di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. (Foto : Galih/suaraindonesia.co.id)

CILACAP, Suaraindonesia.co.id - Siapa sangka, Pulau Nusakambangan di Cilacap, Jawa Tengah yang dikenal sebagai pulau penjara rupanya menyimpan beragam tumbuhan langka. Salah satunya Pelahlar, jenis tumbuhan endemik yang terancam punah. 

Hal itu terungkap dalam sebuah buku bertajuk "Secuil Harapan Konservasi” karya mahasiswi Jurusan Pendidikan Biologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Teresa Antoinetta Veda. 

"Tumbuhan pelahlar ini langka dan masuk kategori spesies prioritas pertama, yaitu memiliki jangkauan geografis yang terbatas, populasi minim, sangat terancam punah dan memerlukan upaya konservasi segera," kata Teresa sembari menunjukan buku karyanya tersebut pada Senin (07/08/2023).

Di dalam isi buku setebal 114 halaman yang terbit baru-baru ini, dijelaskan habitat tumbuhan pelahlar yang bernama Latin Dipterocarpus littoralis ini terdapat di punggung bukit, lereng dan pinggiran aliran air di area Cagar Alam Nusakambangan Barat. 

"Tumbuhan pelahlar sendiri memiliki serasah yang tebal dengan ketinggian yang rendah dan lereng yang curam," ungkap Teresa, perempuan cantik asal Kabupaten Cilacap ini. 

"Pelahlar ini tumbuh menghadap tenggara di daerah dengan kemiringan 0-40 derajat dan ketinggian 10-108 meter," sambungnya. 

Teresa menyebut, tumbuhan langka ini kini terancam punah akibat adanya tumbuhan Langkap di sekelilingnya. 

"Tumbuhan langkap menjadi saingan semai tumbuhan pelahlar dalam mendapatkan nutrisi zat hara dan mineral dari tanah untuk tumbuh," jelasnya. 

Saat ditanya mengenai buku hasil karyanya yang berisi tentang tumbuhan langka tersebut, Teresa mengaku prihatin dengan banyaknya tumbuhan jenis endemik yang terancam punah. 

"Melalui buku ini, pemerintah atau pemerhati yang membacanya dapat menindaklanjuti dengan melakukan konservasi melalui restorasi ekosistem, yaitu penanaman kembali lokasi setelah mengendalikan spesies invasif dengan tanaman aslinya," ujarnya. 

Disamping itu, lanjut Teresa memberikan pemahaman masyarakat sekitar adanya tumbuhan endemik pelahlar yang hanya tumbuh di pulau Nusakambangan. 

"Sehingga spesies endemik berupa tumbuhan langka ini dapat terselamatkan. Tujuannya agar nantinya bisa dilihat dan dinikmati generasi yang akan datang," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor : Lukman Hadi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV