SUARA INDONESIA, NGAWI - Ketua DPR RI Puan Maharani melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, untuk meresmikan Taman Pemuda Soekarno, Jumat (19/1/2024).
Usai meresmikan, ketika Puan ditanya awak media soal 17 tahun aksi Kamisan menuntut pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) berat untuk diungkap, Puan menjawab dengan singkat.
"Silakan...," kata Puan yang juga menduduki jabatan sebagai Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan.
Sementara itu, calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berjanji menuntaskan kasus pelanggaran HAM masa lalu apabila mendapat mandat rakyat sebagai Presiden hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Kalau saya jadi presiden, saya akan bereskan ini agar dalam kontestasi pilpres berikutnya, ini tidak akan muncul lagi," kata Ganjar dalam debat calon presiden di Kantor KPU RI, Jakarta, yang digelar pada Selasa 12 Desember 2023 lalu.
Dilansir Suara.com, jejaring Suara Indonesia co.id, sejumlah aktivis mengikuti 17 Tahun Aksi Kamisan di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/1/2024). Aksi Kamisan yang bertema "Orang silih berganti, aksi Kamisan tetap berdiri" itu genap berlangsung selama 17 tahun.
Aksi yang diinisiasi Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK), Jaringan Relawan Kemanusiaan Indonesia (JRKI), dan Kontras, untuk kali ini merespons bahwa Aksi Kamisan bukanlah aksi yang muncul lima tahunan seperti narasi yang beredar selama perhelatan pemilihan presiden.
Aksi Kamisan yang digelar rutin sejak 18 Januari 2007 itu, dilakukan untuk menuntut pemerintah menuntaskan sejumlah kasus pelanggaran HAM berat. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Ari Hermawan |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi