KABUPATEN BOGOR, Reses II masa sidang 2020-2021, menyikapi kebutuhan masyarakat saat ini, masalah infrastruktur menjadi persoalan serius bagi kelangsungan kehidupan masyarakat. Baik infrastruktur yang berkaitan dengan masalah ekonomi, pendidikan maupun infrastruktur kesehatan.
Kebutuhan masyarakat terhadap infrastruktur tersebut, menurut Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jawa Barat, Ir. Prasetyawati, disampaikan sejumlah perwakilan masyarakat Desa Pancawati, Desa Pasir Buncir, Desa Ciderum dan Desa Ciherang Pondok Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor, saat Reses berlangsung, di Vila Ratu Desa Pancawati Kecamatan Caringin.
Warga menyampaikan aspirasi kepada Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jawa Barat, Ir. Prasetyawati saat Reses berlangsung di Kabupaten Bogor, Selasa 2 Maret 2021.
Reses II masa sidang 2020-2021 yang berlangsung di wilayah Kecamatan Caringin tersebut, dihadiri oleh Kades dan Sekdes Pancawati, Kades Pasir Buncir, Sekdes Ciderum, Sekdes Ciherang Pondok , serta unsur Muspida, perwakilan Polsek, perwakilan tokoh masyarakat , tokoh agama dan masyarakat sekitar.
Sejumlah aspirasi penting yang diserap dan perlu mendapatkan penanganan segera, menurut Prasetyawati, diantaranya infrastruktur jalan yang menghubungkan perbatasan antar desa, sebagai penunjang kegiatan perekonomian.
Bahkan akses jalan yang baik, juga memberi kelancaran untuk aktivitas sehari-hari masyarakat, diluar kegiatan perekonomian. Sehingga keberadaan infrastruktur jalan yang baik dan layak ini, benar-benar sangat dibutuhkan.
“Masalah infrastruktur perbatasan antar desa, masih perlu diperbaiki. Terutama untuk menunjang kegiatan ekonomi,” ujarnya, kepada Suaraindonesia.co.id, Rabu (03/03/2021).
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari, khususnya di Desa Pasir Buncir, keberadaan infrastruktur air bersih sangat dibutuhkan.
Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jawa Barat, Ir. Prasetyawati mendengarkan aspirasi yang disampaikan sejumlah perwakilan masyarakat Desa Pancawati, Desa Pasir Buncir, Desa Ciderum dan Desa Ciherang Pondok Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor.
“Perlu segera diperbaiki infrastruktur untuk air bersih. Pipanisasi untuk air bersih, di Desa Pasir Buncir,” katanya.
Kebutuhan infrastruktur lainnya dalam bidang kesehatan, khususnya di Desa Pancawati, perlu adanya Puskesmas, sebagai kemudahan dalam layanan kesehatan masyarakat.
Kesehatan sebagai kebutuhan dasar bagi masyarakat, sangat ironis apabila masih ditemukannnya daerah yang belum memiliki layanan kesehatan yang layak saat ini.
“Untuk kemudahan akses dan layanan kesehatan, perlu dibangun Puskesmas di Desa Pancawati,” ucapnya.
Sementara itu, ada persoalan lain juga terkait masalah ijin operasi SMK di Desa Pancawati, yang perlu segera diselesaikan.
“Ini terkait untuk kelancaran dan ketenangan demi keberlangsungan sekolah kedepannya. Perlu segera diselesaikan masalah ijin operasi SMK di Desa Pancawati Kecamatan Caringin,” tegasnya.
Khusus untuk menyikapi masa pandemic saat ini, dimana sekolah tidak bisa dilaksanakan secara tatap muka, solusi belajar secara daring menjadi pilihan saat ini.
Namun hal ini menurut Prasetyawati, system belajar secara daring di daerah ini, terkendala dengan masalah signal handphone yang tidak bagus. Sehingga menggangu system belajar daring.
“Signal HP yang tidak bagus, bahkan tidak ada. Ini mengganggu sistem belajar daring, sehingga pendidikan tidak maksimal,” sesalnya.
Sejumlah persoalan yang diserap pada saat reses dari beberapa desa di Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor, menurut Prasetyawati, akan menjadi bahan dan pembahasan untuk disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, melalui dinas-dinas terkait.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Satria Galih Saputra |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi