JEMBER- Bupati Jember Hendy Siswanto meninjau secara langsung Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Sampah Tanggung Jawabku (TPST SAMTAKU) yang ada di Jimbaran, Badung, Bali, Minggu (28/11/2021).
Kunjungannya kali ini dimaksudkan untuk menyaksikan setiap proses pengolahan sampah dk TPSY Samtaku Jimbaran, agar ke depannya dapat diimplementasikan di Jember.
Bupati Hendy menjelaskan, untuk menyelesaikan persoalan sampah dibutuhkan tanggungjawab dari semua pihak. Selain itu, kesadaran berbasis wawasan lingkungan juga merupakan hal penting yang harus dimiliki.
"Harus ada kesadaran berbasis wawasan lingkungan. Dimanapun tempatnya, persoalan sampah akan menjadi tanggungjawab pemerintah dan masyarakat," jelasnya.
Dengan mengunjungi tempat pengolahan sampah tersebut, menurutnya dapat memberikan banyak pelajaran penting mengenai pengelolaan sampah.
Salah satunya adalah pentingnya gerakan kolaborasi antara sektor private, pemerintah dan masyarakat dalam mengentaskan isu sampah.
"Banyak sekali pelajaran penting yang bisa diambil. Penting adanya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat secara langsung untuk menangani isu sampah," tambahnya.
Seperti diketahui, TPST Samtaku berdiri di lahan seluas 5000 m² dengan kapasitas pengolahan sampah sebanyak 120 ton setiap harinya.
Tempat tersebut mengedepankan model Zero Waste to Landfill, yakni metode pengolahan sampah secara keseluruhan, sehingga tidak ada residu yang diangkut ke TPA.
Seluruh sampah baik organi maupun non organik akan dipilah dengan benar untuk diolah menjadi material daur materi dan energi yanh bermanfaat, mulai dari kompos sampai pengganti batu bara.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Hendy menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember akan menyiapkan solusi yang sama terkait persoalan sampah di Jember.
Dirinya mengajak agar masyarakat dapat mengubah sudut pandang dalam melihat sampah, dari yang semula menjijikan menjadi menjanjikan.
"Ayo kita ubah sudut pandang kita dalam melihat sampah, yang awalnya menjijikan menjadi menjanjikan. Artinya jika diolah dengan benar maka sampah akan bermanfaat secara ekonomis," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi