SURABAYA - Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Ghofar Ismail mendukung upaya pemkot memerangi pungutan liar (pungli) di Kota Pahlawan.
Seperti diketahui, di Surabaya tengah ramai munculnya pungli, hingga wali kota menyerukan untuk memberangus praktik melanggar hukum tersebut.
Ghofar mengatakan, sudah sepatutnya praktik pungli menjadi perhatian serius demi mewujudkan good government.
"Jadi, kami mendukung langkah Eri Cahyadi (Wali Kota Surabaya, red) dengan upaya membasmi habis praktik pungli di sektor layanan publik," kata Ghofar, Jumat (10/2/2023).
Menurut Ghofar, wali kota sebagai orang nomor satu di Surabaya harus mencontohkan kepada bawahannya untuk menerapkan pelayanan tanpa pungli.
Apalagi, lanjut politisi PAN ini, praktik pungli sering ditemui di tingkatan kelurahan ataupun kecamatan. Hal tersebut yang bisa mencoreng citra pemerintah Surabaya di mata masyarakat.
"Lurah dan camat harus benar-benar maksimal melayani masyarakat. Jangan menarik apapun dari masyarakat yang hendak mengurus sesuatu," ungkapnya.
Ia menambahkan, pemerintah kini tengah fokus menggerakkan perkonomian pasca pandemi Covid-19. Bila muncul praktik pungli seperti ini tentu sangat membebani.
"Kami mohon kepada petugas di kelurahan dan kecamatan bekerjalah melayani masyarakat sesuai aturan," tuturnya. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lukman Hadi |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi