SITUBONDO - Guna mencapai target pembangunan, Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar Kegiatan Sosialisasi Program pembangunan Pemerintah Kabupaten Situbondo Tahun Anggaran 2023.
kegiatan sosialisasi hari ini berlangsung di dua Kecamatan, yakni Kecamatan Situbondo dan Panji. Selain dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Situbondo juga dihadiri oleh seluruh kepala desa/Lurah, camat beserta beberapa OPD terkait di lingkungan Pemkab Situbondo.
Selain itu, kegiatan sosialisasi ini juga akan digelar secara berkala di 17 Kecamatan se Kabupaten Situbondo, Senin (13/2/2023).
Bupati Situbondo, Karna Suswandi dalam acara tersebut menyampaikan dan memaparkan bahwa pada tahun 2023 pemerintah Kabupaten Situbondo telah berhasil menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Situbondo. Yakni di tahun 2022 dari sebesar Rp. 228 miliar menjadi 281 Miliar Rupiah.
"Alhamdulillah PAD Kabupaten Situbondo dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, hal ini harus ditingkatkan kembali. Semua ini butuh bantuan dan kerjasama dari Kepala Desa dan Camat semua, terutama dalam pelunasan PBB, kita ini tidak bisa jalan sendiri sendiri tapi harus dilakukan secara bersama sama, " ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati yang akrab disapa Bung Karna tersebut mengungkapkan, walaupun pandemi covid 19 melanda, Kabupaten Situbondo masih bisa menaikkan pertumbuhan ekonominya.
"Pendapatan Perkapita kita naik dari tahun tahun sebelumnya yaitu 19 juta per tahun, walaupun dari Pendapatan perkapita secara nasional sebesar Rp. 40 juta pertahun kita masih jauh, tetapi di antara kota dan kabupaten di Tapal Kuda kita masih tertinggi," imbuh Bung Karna.
Untuk bisa meningkatkan pendapatan perkapita di Kabupaten Situbondo, Bupati Karna menjelaskan, maka uang yang beredar di masyarakat harus banyak, hal ini harus sejalan dengan pertumbuhan ekonomi, sebab jika ekonominya bagus maka pendapatan masyarakat akan naik pula.
"Selain itu, jumlah pengangguran di Kabupaten Situbondo juga terus menerus menurun bahkan yang terkecil di wilayah Tapal Kuda, begitu juga dengan kemiskinan ekstrem juga terus mengalami penurunan," jelasnya.
Pada kepemimpinannya tercatat kemiskinan ekstrim turun sangat signifikan yaitu sebanyak 67 persen atau sejumlah 0,6 % dari total populasi masyarakat Kabupaten Situbondo.
"Terima kasih kepada Wakil Bupati, Nyai Khoirani, sebagai Ketua Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem yang telah bekerja keras guna terus menekan jumlah kemiskinan di Kabupaten Situbondo," Pungkas Bung Karna disertai tepuk tangan seluruh peserta. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Syamsuri |
| Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi