SUARA INDONESIA

Mahasiswa dan Dosen Sulap Pohon Wohong Jadi Bonsai Cantik

Hoirur Rosikin - 18 July 2022 | 22:07 - Dibaca 2.23k kali
Pendidikan Mahasiswa dan Dosen Sulap Pohon Wohong Jadi Bonsai Cantik
Foto Mahasiswa Sekolah tinggi Ilmu tarbiyah Miftahul Ulum Al-Islami (STITMU) Ahmad Supriadi

SAMPANG - Siapa yang tidak tau pohon Bonsai, yang ramai di minati oleh lapisan masyarakat, kususnya masyarakat penggemar pohon hias. Banyak masyarakat mencari pohon tersebut di hutan hingga di Desa Pedalaman dan pegunungan, untuk dijadikan pohon hias yang indah di lihat mata.

Dengan ramainya pohon Bonsai saat ini, telah di temukan pohon yang tumbuh di tanah asin, di Desa Marparan kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura, di pertambakan, yang bisa di olah menjadi pohon Bonsai dengan nilai jual yang tinggi.

Pohon tersebut adalah pohon Wahong, tumbuh di tanah asin pulau Marparan. Dengan akar yang indah, dan bisa di olah menjadi Bongsai yang punya nilai jual tinggi di pulau Madura bahkan hingga nasional.

Atas kekompakan, antara Mahasiswa dan Dosen terlahir karya hiasan pohon Bonsai yang bagus dari hasil seni antara Mahasiswa dan Dosen.

Ahmad Supardi adalah Mahasiswa Sekolah tinggi ilmu tarbiyah Miftahul Ulum Al-Islami (STITMU) Bangkalan. Mahasiswa yang mengembil pohon Wahong beserta akar-akarnya dari pertambakan Desa Marparan, atas Petunjuk Dr. Amir Hamzah MA.

Sedangkan Dosen (STITMU) Bangkalan Dr. Amir Hamzah MA. Adalah salah satu yang  merawat dan mengubah pohon Wahong menjadi pohon Bonsai yang indah dalam pantauwan masyarakat yang melihatnya di depan rumahnya, seolah menggiurkan pandangan mata kita yang melihatnya.

Hal ini di sampaikan Oleh Ahmad Supardi Saat di temui SUARAINDONESIA pada hari Senin 18/07/2022.

Menurutnya, pohon tersebut memang tumbuh di tanah asin di pertambakan Desa Marparan, untuk mencari pohon Wahong ini sangat sulit, dalam mencari bentuk yang unik agar punya nilai jual yang tinggi, harus berkelana di pertambakan.

"Insaalloh dalam dekat ini pohon Wahong yang di sulap ini, akan mengikuti pameran di daerah Pamekasan" ucapnya Senin (18/07/2022).

Dosen Dr. Amir Hamzah MA, selaku yang menyulap pohon Wahong menjadi Pohon Bonsai, mengatakan proses Pohon Wahong perkiraan satu tahun untuk menjadi pohon Bonsai.

"Dan juga butuh ketelitian dalam mengolahnya, agar tidak mati dan mempunyai bentuk yang indah," ujarnya Senin (18/07/2022).

Puwarta (Rosy)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Hoirur Rosikin
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV