JOMBANG - Pandemi Covid 19 di kabupaten Jombang terus mengalami peningkatan , Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPKAD) ada tujuh pegawai nya yang positif terpapar covid 19, jadi kantor BPKAD ditutup sementara.
Kepala BPKAD Jombang, Muhammad Nasrullah menjelaskan, kantor akan ditutup sementara untuk sterilisasi, disebabkan tujuh pegawainya positif Covid.
"Sejauh ini sesuai dengan hasil swab, ada tujuh yang positif, masuk kategori OTG," ucapnya pada wartawan Kamis (24/12/2020).
Meskipun pegawainya tersebut dipastikan Covid 19, Nasrullah menyebut kondisi fisiknya sehat. Tujuh pegawainya yang terpapar Covid, sedang menjalani isolasi mandiri dirumah masing-masing.
Kantor BPKAD mulai ditutup Rabu (23/12) dan masuk kembali pada 28 Desember 2020 dan mulai di sterilisasi oleh petugas.
"Masuk lagi tanggal 28 Desember, karena tanggal itu krusial penyerapan anggaran.
Tambahan tujuh orang pegawai kantoran di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pemkab Jombang, semakin menambah daftar kasus Covid di kluster kantor.
Sebelumnya, tiga kepala dinas dipastikan terkonfirmasi positif Covid 19. Dan saat ini ada yang sedang menjalani isolasi di rumah sakit maupun isolasi mandiri dirumah ".jelasnya."
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi