SUARA INDONESIA

Sekepal Tanah Dari Mekah, Kang DS Siap Dorong Kampung Adat Mahmud Jadi Wisata Religi

Satria Galih Saputra - 12 February 2021 | 23:02 - Dibaca 2.65k kali
Peristiwa Daerah Sekepal Tanah Dari Mekah, Kang DS Siap Dorong Kampung Adat Mahmud Jadi Wisata Religi
Bupati Terpilih H.M Dadang Supriatna kegiatan Jumat Keliling (Jumling) kedelapan, di Masjid Darul Ma'arif

BANDUNG, Bupati Bandung terpilih HM Dadang Supriatna siap mendorong kampung adat Mahmud menjadi tempat wisata religi. Saat melakukan kegiatan Jumat Keliling (Jumling) kedelapan, di Masjid Darul Ma'arif, Desa Rahayu, Kecamatan Margaasih. Kabupaten Bandung, Jumat (12/2/2021)

Turut hadir dalam Jumling kali ini, Pimpinan Pondok Pesantren Darul Maarif yang juga tokoh ulama Kabupaten Bandung KH Sofyan Yahya.

Pada kesempatan Jumling dan kunjungannya ke Madrasah Dhiya'ul Umamah di Desa Rahayu itu Dadang Supriatna juga bersilaturahmi bersama warga untuk menghaturkan terima kasih atas dukungannya sehingga pasangan Bersama Dadang-Sahrul (Bedas) menjadi pemenang di Pilbup Bandung.

Kang DS, sapaan Dadang Supriatna, juga mengungkapkan, di Kecamatan Margaasih ini ada salah satu ikon Kabupaten Bandung yakni Kampung Adat Mahmud, di RW 04 Desa Mekar Rahayu.

Karena nilai historis dan religi dari Kampung Mahmud, maka Kang DS berkeinginan agar Kampung Adat Mahmud ini lebih dikembangkan lagi untuk menjadi salah satu destinasi wisata religi di Kabupaten Bandung.

"Di Margaasih itu salah satunya kita akan membuat destinasi wisata religi di Makam Mahmud yang ada di Kampung Adat Mahmud. Nanti lokasi itu akan dikembangkan lebih baik lagi untuk menjadi destinasi wisata religi," ungkap Kang DS kepada suaraindonesia.co.id.

Kampung Adat Mahmud, sangat menjaga kelestarian lingkungannya. Karena itu destinasi wisata religi ini juga akan mengedukasi agar para pengunjung atau wisatawan nantinya bisa lebih ramah lingkungan.

"Secara estetika tempatnya juga akan kita tata agar lebih bagus lagi dan representatif atau layak sebagai destinasi wisata religi, dengan tetap mengedepankan konsep ramah lingkungan sebagaimana keseharian warga di Kampung Adat Mahmud," imbuh Kang DS.

Seperti diketahui, Kampung Adat Mahmud kerap dikunjungi para pengunjung dari pelosok nusantara yang ingin berziarah ke Maqom Karomah Mahmud di mana Eyang Dalem Abdul Manaf bersemayam.

Kampung Adat Mahmud yang terletak di pesisir Sungai Citarum ini juga dikenal sebagai pusat penyebaran agama Islam di Priangan atau Bandung oleh Eyang Dalem Abdul Manaf.

Konon sejarahnya Kampung Mahmud di Margaasih ini berupa rawa. Lalu diciptakanlah Kampung Mahmud oleh Eyang Dalem Abdul Manaf, dari sekepal tanah yang diambil dari Kampung Mahmud di Mekah. Eyang Dalem Abdul Manaf sendiri adalah keturunan ketujuh Syarif Hidayatullah atau lebih dikenal Sunan Gunung Jati.

Berkat karomah Eyang Abdul Manaf, "sekepal tanah dari Mekah itu pun akhirnya menutupi rawa-rawa yang ada di sisi Sungai Citarum tersebut sehingga dinamai Kampung Mahmud,'pungkasnya 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV