JEMBER- Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, menutup seluruh pelayanan di bagian Akademik dan Kemahasiswaan Pusat.
Hal tersebut menyusul adanya hasil swab yang menunjukkan reaktif, pada salah satu karyawannya.
Beberapa pelayanan seperti ruang Kepala Biro, Bagian Umum, Perencanaan dan Keungan juga dihentikan selama tiga hari kedepan, berlaku sejak Rabu (16/6/2021) hingga Jumat (18/6/2021).
Wakil Rektor III UIN KHAS Jember Hefni Zein menjelaskan, test swab itu, dilakukan saat yang bersangkutan hendak melakukan perjalanan ke Ternate dalam rangka rapat kelulusan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN).
"Ada salah satu karyawan kita saat tes itu hasilnya reaktif," jelasnya. Rabu (16/6/2021)
Sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya menutup sementara seluruh pelayanan secara tatap muka dan melakukan penyemprotan disinfektan selama tiga hari.
"Ya kita tutup sementara, tempat-tempat yang berdekatan dengan Akademik Pusat juga kami tutup dulu," imbuh Hefni.
Selama masa penutupan, baik pimpinan maupun karyawan kampus diminta untuk melakukan work from home (WFH).
Sementara pelayanan untuk mahasiswa, tetap dapat dilakukan yakni secara daring.
"Kecuali memang ada penugasan khusus dari Bapak Rektor, tapi tetap patuh protokol kesehatan," pungkasnya.
Diketahu saat ini, karyawan yang terindikasi Covid-19 ini telah diminta untuk melakukan isolasi secara mandiri.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi