BANYUWANGI- Nasib tragis menimpa ZA (2). Balita asal Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi itu tewas tercebur ke sumur.
Kejadian yang menggegerkan warga itu terjadi pada Minggu (27/3/2022), sekitar pukul 14.15 WIB.
Peristiwa berawal saat balita itu bermain di belakang rumah seorang diri. Ibu korban, saat itu sedang mencuci piring.
"Ibu korban kemudian mendengar teriakan dari korban. Sang ibu ke belakang untuk mencari keberadaan anaknya," kata Kapolsek Srono, AKP Junaidi.
Sontak, ibu korban terkejut usai melihat anaknya ternyata sudah terjerumus ke dalam sumur. Ia pun kemudian berteriak meminta pertolongan.
"Ibu korban berteriak minta tolong serta berusaha untuk menolong anaknya namun tidak bisa dijangkau karena sumur cukup dalam," kata Junaidi.
Warga yang saat itu mendengar jeritan Fransiska pun mulai berduyun-duyun datang.
"Warga sekitar turut membantu evakuasi dan sekitar jam 15.46 WIB korban berhasil dievakuasi," jelasnya.
Tapi nahas, balita malang yang tercebur ke sumur itu diangkat dalam kondisi meninggal dunia.
"Keluarga korban menolak dilakukan autopsi. Di tubuh korban juga tidak ditemukan tanda - tanda bekas kekerasan," terang Kapolsek.
Dalam upaya evakuasi korban, juga dibantu TRC BPBD Banyuwangi. Korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi