SITUBONDO - Persiapan ajang Pekan Olah Raga Provinsi (POR Prov) yang akan diselenggarakan pada tanggal 26 Juni hingga 03 Juli 2022, di Kabupaten Situbondo sangat disayangkan oleh Fraksi PKB Situbondo, Senin (6/6/2022).
Anggota Komisi IV DPRD yang juga sebagai Ketua Fraksi PKB H.Tolak Atin, merasa geram melihat persiapan Panitia Besar (PB) POR Prov di Kabupaten Situbondo, karena sampai sekarang melihatnya masih belum maksimal.
Komisi IV DPRD beberapa kali berkunjung ke Kantor KONI. Kata H. Tolak Atin, khusus pembinaan atletik yang dilakukan oleh KONI, sudah bisa dikatakan maksimal.
"Sebab atletik yang akan diikutkan untuk berlaga di POR Prov sudah dilakukan treatment treatment untuk persiapan menghadapi atletik atletik dari luar Kabupaten/Kota hasilnya cukup bagus,"ujar H. Tolak Atin.
Setelah kita pertanyakan kesiapannya terhadap KONI, atletik atletik yang sudah dibina itu, "semuanya sudah menyatakan siap bertanding untuk merebut medali emas pada ajang POR Prov,"ujar H. Tolak Atin.
Tetapi untuk menangkap moment ini, Panitia Besar POR Prov harusnya peka," namun sayangnya ketika Komisi IV DPRD minta bertemu, ternyata konsep perencanaannya masih belum siap, ini kan mengecewakan," kata H. Tolak Atin.
Masih menurut H. Tolak Atin, Seharusnya dalam moment ini tidak hanya sekedar meraih prestasi olah raga saja, tetapi bagaimana dengan adanya Pekan Olahraga Raga Provinsi di Situbondo, bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat Situbondo dan bisa mempromosikan semua potensi potensi yang ada di Kabupaten Situbondo, ke Kabupaten luar, ucap H.Tolak Atin.
Untuk menggali ini, tentu ada persiapan perencanaan dan konsep konsep matang yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah, misalnya bagaimana pihak PB bisa menentukan sentra sentra pasar sebagai sentra ekonomi.
Dan juga bagaimana para atletik yang sudah selesai bertanding tidak repot untuk mencari makan, dan juga bagaimana panitia bisa mempromosikan ke luar Kabupaten terkait potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Situbondo.
Dan bagaimana juga semua kebutuhan para atletik dan official bisa dicukupi. Konsep dan perencanaan ini harusnya Panitia Besar sudah mempersiapkannya sejak kemarin kemarin demi menunjang suksesnya acara tersebut , terang H.Tolak Atin.
Untuk menangkap momentum ini, pihak terkait khususnya Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi sebagai pembina UMKM dan PKL, sudah mulai melakukan dan mempersiapkan sentra pasar bagi para atletik dan official, terangnya.
Padahal informasi yang kami Terima, estimasinya 8.000 orang yang akan masuk di Kabupaten Situbondo, oleh karena itu, saya tekankan kepada PB, jangan hanya berbicara persiapan atletiknya saja.
Namun official dan keluarga atletik yang akan datang ke Situbondo, serta kebutuhan kebutuhan lainya juga harus sudah disiapkan oleh panitia besar POR Prov, ungkap H, Tolak Atin.
Oleh karena itu, Dinas Pariwisara sebagai leading sektor harus berperan aktif dalam momentum ini, seharusya mulai bulan kemarin sudah mempersiapkan dan sudah melakukan pembinaan terhadap pokdarwis.
Sehingga orang yang datang ke Situbondo bisa tertarik dan mau berkunjung ke tempat tempat wisatatang ada di Kabupaten Situbondo secara nyaman dan damai, sehingga mereka mau datang lagi ke Situbondo,ungkapnya.
Panitia Besar POR Prov dalam moment ini harusnya juga melibatkan dinas terkait seperti Dispar, Dishub, Dinkes, Satpol PP, Disperdagin dan Koperasi, Kominfo serta pihak OPD terkait lainnya, demi pelayanan terbaik kepada tamu yang datang serta lancarnya pelaksanaan POR Prov di Kabupaten Situbondo, karena ini waktunya sudah mepet.
Namun sayangnya, sampai sekarang pihak PB sendiri masih belum ada persiapan apa apa. Kalau memang tidak siap menjadi Panitia Besar dengan adanya momentum POR Prov ini, bubarkan saja, biar tidak menghabis habiskan anggaran.
" Masak sampai sekarang saja, spanduk spanduk untuk promosi dan pemberitahuan kepada masyarakat di jalan jalan pantura tidak kelihatan, lantas apa pekerjaan mereka, kalau ini terus dibiarkan bisa bisa akan memalukan kepada Kabupaten luar, tegas H. Tolak Atin.
Oleh sebab itu, kami minta kepada semua Dinas terkait dengan kendali Pemerintah Daerah, bisa bersinergi sebab tanpa ada kendali Bupati tidak mungkin OPD ini bisa bersinergi atau semangat juang, karena moment ini tujuan utamanya adalah untuk memulihkan ekonomi masyarakat Situbondo, pungkas H. Tolak Atin.
Sementara itu, Anggota Panitia Besar POR Prov Drs. Syaifullah, MM mengatakan, informasi pelaksanaan pekan olahraga akan dilakukan pada tanggal 10 Juni 2022 mendatang. Serentak akan disampaikan melalui sejumlah media.
“kami masih menunggu dari pihak vendor untuk penyampaian informasi ke masyarakat. Sehingga secara serentak akan di publikasikan bersama-sama,” ucapnya.
Lebih jauh, Pria yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) itu menjelaskan, sebagai tuan rumah pelaksanaan Porprov ke VII, panitia telah melakukan persiapan secara matang. Hingga saat ini, kesiapan pelaksanaanya sudah mencapai 90 persen. “persiapan atlet, sarana prasarananya itu sudah kami siapkan.ujar H. Syaifullah.
Intinya untuk pelaksanaan Porprov nanti, kami sudah siap secara maksimal,” ungkap mantan Kepala Bappeda itu.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syamsuri |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi