BANYUWANGI - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Letjen S.Parman, Kelurahan Pakis, Kecamatan/Banyuwangi. Insiden tersebut mengakibatkan seorang anggota Polresta Banyuwangi tewas di tempat.
Anggota polisi tersebut bernama Aipda I Gede Iman Wahyu Putra, warga Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi. Ia bertugas sebagai Panitopsnal 2 Unit Reskrim Polsek Rogojampi.
"Kecelakaan itu berlangsung sekitar pukul 10.15 WIB," ucap Kanit Gakkum Polresta Banyuwangi Ipda Wahid Hasyim saat dikonfirmasi.
Hasyim menyampaikan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, laka lantas itu berawal saat sepeda motor Yamaha Vixion dengan nopol P 3385 VM yang dikemudikan Aipda Wahyu melaju dari utara ke selatan, dengan kecepatan tinggi.
"Sesampainya di TKP, korban mendahului kendaraan roda dua yang ada di depannya. Namun usai mendahului, korban kaget karena ternyata masih ada sepeda motor lagi di depannya. Akhirnya, korban ngerem mendadak," ungkapnya.
Saat mengerem mendadak, lanjut Hasyim, Aipda Wahyu tidak bisa menguasai laju kendaraan hingga terjatuh dengan posisi pengendara terlepas dari sepeda motornya.
Bersamaan dengan itu, masih kata Hasyim, melaju truk mitsubishi dengan nopol P 8682 EA yang dikemudikan Safari (43), asal Desa Semiring, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo.
"Pengemudi truk berusaha menghindar, akan tetapi terjadi benturan pada bagian depan sebelah kanan truk dengan pengendara Yamaha Vixion," bebernya.
Akibat insiden itu, Aipda Wahyu seketika meninggal dunia di TKP karena mengalami luka serius. "Korban alami luka pendarahan pada bagian kepala, patah tulang leher belakang, serta patah tulang pada iga kanan dan kiri," jelasnya.
Jasad korban seketika itu langsung dibawa ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan penanganan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi