NGAWI, Suaraindonesia.co.id - Kakek (AB) berusia 80 tahun ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di dapur rumahnya, Dusun Kopenan, Desa Begal, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi.
Peristiwa mengenaskan itu diketahui saat cucunya pulang bermain menuju dapur rumah melihat kakeknya sudah tergantung di blandar dengan menggunakan seutas tali, lantas langsung memberitahu kepada ibunya yang sedang beraktivitas di kebun.
"Jenazah ditemukan oleh cucunya kemarin sore hari Senin sekitar pukul 16.00 WIB . Saat itu cucunya pulang dari bermain, ketika pulang ke rumah sudah menemukan kakeknya gantung diri. Kemudian cucunya menyampaikan kejadian itu kepada ibunya yang saat itu sedang berkebun," kata Kepala Desa Begal, Yusuf Setiyono saat dikonfirmasi, Selasa (20/06/2023).
Yusuf mengungkapkan, penyebab kematian almarhum belum diketahui secara pasti, namun hasil dari visum yang dilakukan medis dan disaksikan pihak kepolisian setempat, tidak ditemukan tanda penganiayaan.
"Soal penyebab kematian almarhum dengan cara gantung diri kami tidak mengetahui, yang pasti hasil visum tidak ada tanda penganiayaan. Sehingga almarhum langsung dimakamkan, dan pihak keluar menerima dengan ikhlas bahwa kejadian ini dianggap sebagai musibah," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Ari Hermawan |
| Editor | : Lukman Hadi |
Komentar & Reaksi