SUARA INDONESIA - Seorang laki-laki bernama Mushtaq Ahmed (41) warga bagian timur Pakistan ditemukan tewas mengenaskan, setelah dirinya dilempari batu oleh sekelompok massa.
Pria itu diduga telah menodai kitab suci Al-Qur'an di sebuah desa kecil di distrik Khanewal, Provinsi Punjab.
Menurut juru bicara polisi Chaudry Imran pada Minggu (13/02/2022) mengatakan, bahwa penjaga masjid setempat kedapatan melihat laki-laki itu membakar Al-Qur'an di dalam masjid pada Sabtu (12/02/2022) malam.
Salah seorang penjaga juga masjid sudah melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
"Polisi sempat datang ke tempat ke jadian perkara. Namun sesampainya di tempat itu, laki-laki itu sudah dikerumuni massa yang sedang marah," paparnya sebagaimana dilansir Suaraindonesia.co.id di laman Voa.
Menurutnya, ada seorang polisi bernama Mohamad Iqbal dan dua rekannya berupaya meraih tangan laki-laki itu untuk diselamatkan.
Namun, massa tetap melempari batu dan melukai Mohamad Iqbal dan dua polisi lainnya.
Sementara Kepala Kantor Polisi Tulamba, Munawar Gujjar mengatakan, dari kejadian itu pihak kepolisian sudah berusaha mengirimkan bala bantuan ke tempat itu.
"Namun sesampainya di sana, laki-laki itu sudah dalam keadaan tewas dan tubuhnya tergantung di atas pohon," ungkapnya menceritakan.
Dari kejadian itu, pihak kepolisian setempat telah mengambil sampel darah, untuk dilakukan penyeledikan lebih lanjut.
"Laki-laki bernasib buruk itu mengalami gangguan mental selama 15 tahun terakhir," imbuhnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Redaksi |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi