SUARA INDONESIA

Hujan Lebat, Belasan Rumah di Madiun Tergenang Air

Prabasonta/Erik P - 10 January 2024 | 20:01 - Dibaca 975 kali
Peristiwa Hujan Lebat, Belasan Rumah di Madiun Tergenang Air
Petugas BPBD Kota Madiun bersiaga di lokasi rumah warga yang tergenang air akibat luapan air sungai maling di Kelurahan Klegen, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. ( Foto ; Yoni Setyo R / SuaraIndonesia.co.id )

SUARA INDONESIA, KOTA MADIUN- Hujan lebat yang melanda Kota Madiun selama kurang lebih dua jam, mengakibatkan belasan rumah warga di Kecamatan Kartoharjo daerah setempat tergenang air hujan, Rabu (10/01/2024). 

Sebanyak 15 rumah yang dihuni oleh 20 kepala keluarga di Kelurahan Klegen, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun terdampak luapan sungai Maling. Diketahui, genangan air setinggi 50 cm sampai 1 meter itu, merupakan yang tertinggi selama dua tahun terakhir. 

Guna menyelamatkan harta benda dari genangan air, warga setempat meletakkannya di tempat yang lebih tinggi. 

Menurut warga sekitar yang enggan disebutkan namanya, selain karena intensitas hujan tinggi, luapan air sungai itu terjadi karena pembangunan drainase yang diduga kurang tepat. 

Meski demikian, tidak ada warga yang mengungsi akibat peristiwa tersebut. Pasalnya, berdasarkan keterangan warga, genangan air akan surut dalam waktu yang tidak lama. 

"Dugaan warga, pembangunan drainase yang kurang tepat menjadi pemicu terjadinya luapan air yang berakibat menggenangi belasan rumah warga " kata, salah satu warga Kelurahan Klegen, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Sugiono.

Tak hanya rumah, hujan lebat tersebut, juga menyebabkan beberapa titik di Jalan Protokol ikut tergenang air setinggi 15 cm.

Akibatnya, sejumlah sepeda motor yang melintas mogok, karena harus menerjang genangan air tersebut. Sedangkan untuk pengguna roda empat, memperlambat laju kecepatan kendaraan mereka.

" Ini tadi habis belanja, waktu melewati sejumlah jalan protokol yang selanjutnya melewati jalan sisi sebelah Utara alun - alun Kota Madiun, jalannya terendam air, bahkan air saya lihat separuh ban mobil, namun karena sudah terlanjur lewat, saya dan keluarga nekat menerjang jalan yang tergenang air tersebut " kata, salah satu pengemudi minibus Anto.

Berdasarkan pantauan di lapangan, pihak BPBD Kota Madiun telah bergerak cepat mendatangi lokasi tersebut. Mereka melakukan tinjauan langsung dan antisipasi kemungkinan ada ular masuk ke rumah warga, yang runahnya terdampak genangan air. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Prabasonta/Erik P
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya