SUARA INDONESIA

Seekor Sapi Milik Warga di Aceh Timur Mati, Diduga Akibat Diterkam Harimau

Zulkifli - 31 May 2024 | 17:05 - Dibaca 747 kali
Peristiwa Seekor Sapi Milik Warga di Aceh Timur Mati, Diduga Akibat Diterkam Harimau
Bangkai sapi yang mati diduga akibat diterkam harimau, Jumat (31/5/24). Foto : Istimewa.

SUARA INDONESIA, IDI - Seekor sapi betina mati diduga akibat dimangsa harimau di area perkebunan sawit Afdeling I, PTPN Julok Rayeuk Selatan pada Rabu malam (29/5/2024). Sapi itu diketahui milik Abu Hurairah, warga Dusun Buket Panyang, Desa Panton Rayeuk T, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur.

Kejadian tersebut diketahui Abu saat akan memindahkan beberapa sapi miliknya yang diikat di perkebunan sawit Afdeling I Julok Rayeuk Selatan.

"Sesampainya di lokasi, Abu menemukan seekor lembunya sudah mati. Sementara itu dapati bekas cakaran pada bagian perut dan tubuh bagian belakang sapi mengalami luka dengan usus terburai,"
kata Kapolres Aceh Timur  AKBP Nova Suryandaru, melalui Kasie humas AKP Agusman Said Nasution.

Peristiwa tersebut baru dilaporkan Abu pada Kamis siang (30/5/2024) ke Polsek Banda Alam.

"Hasil pengecekan Tim di lapangan terdapat beberapa bekas tapak kaki yang diduga milik harimau di sekitar bangkai sapi tersebut,” ungkap Kasie humas, Jumat (31/5/2024).

Pihak kepolisian mengimbau kepada warga, terutama yang tinggal di sekitar lokasi agar lebih berhati-hati dan waspada saat beraktivitas di luar rumah,  terutama saat di kebun.

“Hal yang paling mendasar perlu kami sampaikan kepada warga untuk tidak keluar rumah sendirian terlebih selepas matahari terbenam. Tak hanya itu, warga juga harus harus mengantisipasi kehadiran orang asing yang akan melakukan perburuan liar,” ujar Nasution.

Di samping itu, Nasution juga menghimbau kepada masyarakat, apabila ditemukan jejak baru dari satwa liar itu segera menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas atau Polsek untuk dikoordinasikan dengan instansi terkait. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Zulkifli
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV