Aktivis Menilai Jember Butuh Sosok Bupati Muda

Politik

JEMBER, Suaraindonesia.co.id – Sejumlah aktivis menilai, Jember membutuhkan sosok calon bupati muda dan masih energik pada pemilihan kepala daerah 2024 mendatang.

Keinginan itu terlontar dari Kusyairi, salah seorang aktivis muda Jember saat dikonfirmasi Suaraindonesia.co.id, Rabu (11/10/2023).

“Jember butuh sosok bupati muda. Kaum milenial, santri dan aktivis. Mengapa begitu? Karena Jember itu dinamis,” terangnya.

Aktivis mahasiswa ini mencontohkan, beberapa pemimpin muda yang sukses memimpin negara.

“Gibran sekarang Walikota Solo. Jember juga harus dipimpin kaum muda,” katanya.

Kusyairi lantas menyebut salah satu alasan kuatnya mengapa harus memilih pemimpin muda, karena rekam jejaknya masih bagus.

“Artinya, ketika dia nanti memimpin akan lebih semangat. Maaf, ini hanya pendapat pribadi dan aspirasi,” lugasnya.

Pernyataan senada disampaikan Ayopri, Ketua Himpunan Santri Nusantara Jawa Timur. Menurutnya, siapa pun punya hak mencalonkan dan dicalonkan sebagai Bupati Jember.

“Siapa pun orangnya. Karena Jember ini kota santri, setidaknya harus orang-orang yang peduli pesantren. Syukur-syukur berasal dari kaum santri dan masih muda,” ujarnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA