SUARA INDONESIA, PROBOLINGGO - Debat publik kedua Calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo digelar KPU di Gedung Serba Guna Widya Harja, Kota Probolinggo, Jumat malam (15/11/2024).
Dalam debat tersebut, calon Walikota Probolinggo nomor urut 3 Dokter Aminuddin, dengan tegas berkomitmen akan memberikan ruang seluas-luasnya bagi para generasi muda di pemerintahan, jika ia terpilih sebagai Walikota Probolinggo.
Dokter Aminuddin menyebut, bakal melibatkan kalangan muda sebagai staf ahli, hal itu menurutnya sebagai langkah strategis untuk menciptakan inovasi dalam pengambilan keputusan.
"Bagi kami ini penting, memberikan kesempatan kepada anak muda menjadi staf ahli. Mereka memiliki ide-ide segar dan perspektif baru," ungkapnya.
Dokter Aminuddin menambahkan, bahwa keberadaan staf ahli dari kalangan muda akan memastikan keputusan pemerintah lebih inklusif dan aspiratif terhadap kebutuhan generasi muda.
"Keterwakilan ini penting agar kebijakan yang diambil relevan dengan zaman, terutama dalam menjawab tantangan masa depan," terangnya.
Lebih lanjut, kata Ketua DPC Partai Gerindra itu, anak muda memiliki potensi besar untuk menghadirkan inovasi dalam politik dan pemerintahan.
“Masalah akut tidak bisa diselesaikan dengan cara-cara lama. Anak muda membawa pemikiran baru yang bisa memberi manfaat besar bagi bangsa ini,” tandasnya.
Langkah tersebut, dikatakan Dokter Aminuddin bertujuan memperkuat peran generasi muda dalam menjaga keberlanjutan demokrasi.
“Partisipasi aktif anak muda adalah kunci agar demokrasi tetap hidup dan berkembang di masa depan,” pungkasnya.
Komitmen tersebut merupakan bagian dari visi pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo nomor urut 3 Dokter Aminuddin-Ina Buchori, yang ingin membangun Kota Probolinggo sebagai kota yang yang Tangguh, Berkelanjutan, Sejahtera, Modern dan Adaptif. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi