SUARA INDONESIA

Kapolda dan Pangdam V Minta TNI-Polri di Tuban Peka Situasi Politik Jelang Pilkada

M. Efendi - 09 November 2020 | 14:11 - Dibaca 1.12k kali
TNI/Polri Kapolda dan Pangdam V Minta TNI-Polri di Tuban Peka Situasi Politik Jelang Pilkada
Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya saat berfoto bersama dengan Kapolres Tuban, Dandim 0811, beserta jajaran

TUBAN - Untuk mengecek kesiapsiagaan jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto dan Pangkoarmada II, Laksamana Muda TNI I. N.G. Sudihartawan, melakukan kunjungan ke Mapolres Tuban.

Kunjungan ini pun disambut langsung oleh Bupati Tuban, Fathul Huda, Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, Pejabat utama, Kapolsek jajaran, Danramil Jajaran serta personel polres Tuban. Senin, (09/11/2020). 

Dalam arahannya, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, menekankan kepada anggota serta jajaran TNI agar peka dengan situasi sosial maupun situasi politik yang berkembang saat ini menjelang pelaksanaan Pilkada serentak. 

"Jangan sampai ada peristiwa atau masalah yang tidak bisa kita antisipasi, satu bulan kedepan kuping kita harus kita korek, mata kita tiap hari harus melotot, deteksi dini dan fungsi intelejen harus berjalan dengan baik sehingga setiap permasalahan bisa kita atasi," ujar Kapolda Jatim.

Yang menjadi tolak ukur keberhasilan dalam pelaksanaan Pilkada bukan seberapa mampu aparat keamanan dalam menyelesaikan perkara, menangkap pelaku kejahatan, dan pelaku kerusuhan, akan tetapi seberapa mampunya petugas dalam mencegah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Saya pesan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, rekan Danramil dan Kapolsek tolong dimonitor betul potensi kerawanan dinamika sosial politik yang berkembang kedepan," imbuhnya.

Ditempat yang sama, Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto menuturkan, kehadirannya ke Tuban dalam rangka pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang ini untuk memberikan masukan dan motivasi kepada seluruh jajaran TNI-Polri agar tetap netral. 

"Netralitas TNI-Polri harus dikedepankan, tidak boleh prajurit TNI-Polri bekerja dengan satu golongan. Tidak ada maaf dan toleransi bagi anggota apabila kedapatan mengikuti politik praktis," tegasnya. 

Sementara itu, Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono mengaku jika Kabupaten Tuban masih dalam situasi yang aman dan kondusif untuk menghadapi Pilkada mendatang. 

Polres Tuban juga siap menerjunkan sebanyak 590 personil, dibantu 391 anggota TNI, Satpol-PP 71 Personil, dan Linmas 6? 91 personil, dalam mengamankan jalannya Pilkada Tuban 2020.

"Kami bersama TNI, Satpol-PP, Linmas siap menjaga dan mengamankan jalannya Pilkada beserta sarana dan prasarananya," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : M. Efendi
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV