SUARA INDONESIA

Cegah Klaster Keluarga, Dandim Madiun Imbau Pasien Covid-19 Lakukan Isolasi Terpusat

Moh.Sukron - 14 August 2021 | 15:08 - Dibaca 1.27k kali
TNI/Polri Cegah Klaster Keluarga, Dandim Madiun Imbau Pasien Covid-19 Lakukan Isolasi Terpusat
Salah satu anggota Babinsa di kota madiun saat menjemput pasien COVID-19 untuk diisolasi terpusat

Madiun – Seiring tingginya trend kenaikan kasus konfirmasi Covid-19 beberapa opsi dilakukan oleh pemerintah guna menekan penyebaran virus corona. Seperti halnya yang dilakukan Pemkot Madiun bersama jajaran TNI untuk mendirikan Rumah Sakit Lapangan (RSL) sebagai isolasi terpusat. 

Komandan Kodim 0803/Madiun, Letkol Inf. Edwin Charles menyatakan jika, pasien terkonfirmasi positif covid-19 agar melakukan isolasi terpusat. Dimana langkah tersebut tak lain bertujuan untuk mencegah timbulnya klaster keluarga.

"Untuk di Kota Madiun kita arahkan di RSL Asrama Haji," katanya. 

Terlebih Dandim mengatakan, selain mencegah timbulnya klaster baru RSL didirikan agar penanganan covid-19 lebih maksimal. Pun juga sebagai upaya menurunkan Bed Occupany Ratio (BOR) atau tingkat keterisian rumah sakit rujukan pasien covid-19. 

Di sisi lain, Dandim menyebutkan kebijakan itu sangat inovatif sejalan dengan garis besar kebijakan yang diterbitkan oleh pemerintah pusat. Disamping itu, salah satu kebijakan inovatif yang dilakukan Pemkot Madiun adalah menyediakan sejumlah tempat isolasi terpusat hingga di level terkecil masyarakat. 

Dengan mengerahkan para Babinsa jajarannya, Kodim 0803/Madiun mengambil langkah cepat dalam upaya membantu penerapan aturan isolasi terpusat tersebut.

"Langkah penerapan isolasi terpusat dimaksudkan untuk mencegah penularan dan kematian akibat perburukan mendadak. Dengan isolasi terpusat, maka akan mempermudah dalam pengawasan dan penanganan pasien. Ruang isolasi terpusat di RSL Asrama Haji sudah dilengkapi dengan tempat tidur, alat-alat kesehatan dan bahkan tenaga medis pun disiagakan disitu. Jadi akan lebih aman dari pada isolasi mandiri," ungkap Dandim.

Tidak hanya itu, lanjutnya, isolasi terpusat juga dinilai lebih efektif. Karena isolasi mandiri di rumah justru berpotensi menularkan Covid-19 pada keluarga pasien terpapar. Langkah tersebut diambil untuk mencegah munculnya klaster perumahan akibat isolasi mandiri yang tidak disiplin. Bersama pihak-pihak terkait, Babinsa akan melakukan penjemputan bagi warga yang sedang isoman untuk dibawa ke tempat yang telah disiapkan sebagai ruang isolasi terpusat.

"Harapannya dengan langkah ini, tentu kedepan akan mampu menekan lonjakan kasus positif Covid-19, dan semoga angka sembuh semakin meningkat. Jadi semua bisa kembali beraktifitas seperti semula," pungkasnya.(sep)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Moh.Sukron
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV