SUARA INDONESIA

Jelang Ramadan, Omzet Jasa Cuci Karpet di Jombang Naik Dua Kali Lipat

Gono Dwi Santoso - 07 March 2024 | 15:03 - Dibaca 849 kali
Ekbis Jelang Ramadan, Omzet Jasa Cuci Karpet di Jombang Naik Dua Kali Lipat
Pekerja saat membersihkan karpet milik pelanggan, Kamis (07/03/2024). (Foto: Gono Dwi Santoso/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, JOMBANG- Menjelang bulan suci Ramadan, jasa cuci karpet di Jombang panen cuan. Karena banyak warga yang memanfaatkan jasa tersebut.

Salah satu usaha cuci karpet yang kebanjiran itu berada di Jl Gajayana Jombang, Jawa Timur. Para pekerja tampak sibu membersihkan karpet pelanggan. Sebagian membersihkan karpet kering dan diberi pewangi.

Salah seorang pekerja, Darmawan mengatakan, menjelang bulan suci Ramadan ini, dalam sehari bisa mencapai 20 lembar karpet yang dicuci. Jumlah itu naik dua kali lipat lebih karena di hari biasa kisaran antara 7 sampai 10 karpet.

"Dari jumlah itu, paling banyak yang datang adalah takmir masjid/musala. Bukan hanya satu karpet, tapi jumlahnya cukup banyak," terangnya.

Darmawan menjelaskan, penyucian di tempatnya bekerja menggunakan peralatan khusus. Sehingga pekerjaan yang dilakukan lebih ringan. Selain itu, juga menggunakan sabun pembersih. Setelah proses pencucian selesai, karpet yang basah itu diperas agar airnya berkurang.

Dilanjutkan dengan pengeringan karpet yang selesai diperas lalu digantung di ruang pengeringan. Setelah kering, kemudian divakum kembali agar sisa-sisa debu rontok semua. “Baru kemudian diberi parfum dan dikemas menggunakan plastik bening," terangnya.

Menurutnya, para pelanggan yang datang bukan hanya rumahan dan perkantoran. Melainkan, takmir masjid dan musala. Ini, kata dia, karena manajemen menerapkan kebijakan berbeda antara pelanggan masjid dengan rumahan, terutama soal harga.

Untuk karpet rumahan dipatok dengan harga Rp 12 ribu per meter. Sedangkan masjid Rp 10 ribu. "Memasuki bulan suci Ramadan ini omzet jasa cuci karpet ini juga melejit. Pada hari biasa omzet berkisar antara Rp 10 juta per hari. Sedangkan seminggu terakhir ini mencapai Rp 15 sampai Rp 20 juta," paparnya.

Darmawan menambahkan, di tempatnya bekerja tidak hanya melayani jasa cuci karpet. Tapi juga jasa kebersihan lainnya. Seperti laundry pakaian, sofa, hingga springbed. Selain itu, juga jasa membersihkan rumah, taman dan kebun. "Permintaan untuk jasa membersihkan rumah, tren kenaikan pelanggan biasanya menjelang Idul Fitri," tutupnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV