SUARA INDONESIA

Kembali Berulah, Grab Jember Minta Driver Maxim Serahkan Atributnya

Ambang Hari Laksono - 19 August 2023 | 17:08 - Dibaca 83.98k kali
News Kembali Berulah, Grab Jember Minta Driver Maxim Serahkan Atributnya
Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

JEMBER, Suaraindonesia.co.id - Di tengah isu yang sedang memanas antara driver ojek online Grab Jember dengan pihak kantor, muncul dugaan bahwa Grab Jember menggunakan cara "kotor" dalam persaingan dengan aplikator ojek online lain.

Salah satu driver ojek online Maxim Jember berinisial H (24), mengungkapkan bahwa dirinya sempat ditawari menjadi driver Grab dengan embel-embel menukarkan atribut jaket Maxim oleh seseorang yang diduga dari kantor Grab Jember.

“Saat itu saya sedang narik cari orderan lewat aplikasi maxim, namun tiba-tiba dari kejauhan saya didatangi oleh seseorang dan langsung menawarkan menjadi driver Grab dengan cara menukarkan jaket maxim saya, tentu langsung saya tolak,” ujarnya, Sabtu (19/08/2023).

“Kalau dilihat dari wajahnya, sepertinya orang itu adalah Alfan yang saya kenal sebagai karyawan di kantor Grab Jember,” sambungnya.

Dia mengaku tidak mengerti penawaran penukaran atribut itu dimaksudkan untuk apa. Bahkan H mengungkapkan, pihak Grab akan tetap memintanya untuk membeli atribut setelah menyerahkan jaket Maximnya.

“Kalau masalah persaingan saya kira semua sudah ada rezekinya masing-masing, tapi tujuan penukaran atribut ini saya nggak ngerti gimana maksudnya, bahkan jika saya tetap menukarkan jaket Maxim saya, mereka masih akan meminta saya untuk membeli atribut dari Grab, kan jadi rugi kalah gitu,” keluhnya.

Menurut H, tidak hanya driver Maxim saja yang menjadi sasaran dari pihak Grab, namun rekannya yang bekerja sebagai driver dari aplikator ojek online InDrive juga mendapatkan penawaran serupa.

“Jika ini masih berlanjut, tentu akan sangat merugikan, padahal saya tahu kalau pendaftaran driver Grab Bike di Jember ini sudah ditutup sejak lama, namun masih bisa dilakukan dengan cara yang menurut saya licik ini,” tutupnya.

Sementara itu, pimpinan Grab Jember, Ayun, saat dikonfirmasi wartawan terkait masalah ini, enggan memberikan komentar.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Ambang Hari Laksono
Editor : Lutfi Hidayat

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV