SUARA INDONESIA

Suguhan Nyanyi Diiringi Musik Gamelan Digital Meriahkan Purna Widya Pratama SMP Pius Cilacap

Satria Galih Saputra - 11 June 2024 | 22:06 - Dibaca 1.23k kali
Pendidikan Suguhan Nyanyi Diiringi Musik Gamelan Digital Meriahkan Purna Widya Pratama SMP Pius Cilacap
Sejumlah siswa SMP Pius Cilacap saat pentas menyanyikan lagu khas jawa dengan diiringi musik gamelan digital pada acara Purna Widya Pratama Angkatan 070 tahun pelajaran 2023/2024. (Foto: istimewa)

SUARA INDONESIA, CILACAP - SMP Pius Cilacap melepas 78 siswa-siswi kelas 9. Kegiatan ini dikemas dalam Purna Widya Pratama Angkatan 070 tahun pelajaran 2023/2024 di aula sekolah pada Selasa (11/6/2024).

Kegiatan Purna Widya Pratama tersebut dimeriahkan aksi panggung sejumlah siswa. Salah satunya menyanyi tembang-tembang daerah khas jawa diiringi musik gamelan namun berbasis digital. Dimana alat musik tradisional yang dimainkan tersebut bukan sungguhan melainkan menggunakan gadget 

Sementara saat pentas, baik pengiring gamelan maupun siswa yang menyanyi diatas panggung tampak mengenakan pakaian adat jawa dan berhasil menarik perhatian.

"Pada Kegiatan Purna Widya Pratama tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya karena kami menampilkan gamelan digital. Tujuannya ingin melatihkan kearifan lokal kepada siswa," ujar Kepala SMP Pius Cilacap Thomas Sutasman saat ditemui.

Adapun tema pada pelepasan siswa kelas 9 tahun ini yakni "Flourish And Care For Others". Dimana tema tersebut memiliki makna sebagai cerminan dari visi dan misi SMP Pius Cilacap sendiri. "Melalui tema ini kami mengajak anak-anak berempati, kreatif dan peduli terhadap sesama," ungkap Thomas.

Pada kesempatan itu, pihak sekolah juga mengumumkan hasil kelulusan dan 78 siswa kelas 9 tersebut dinyatakan lulus semuanya. Adapun sejumlah penghargaan diberikan kepada siswa berprestasi dalam acara tersebut.

"Dalam kesempatan ini, kami memberikan apreasi bagi siswa yang memperoleh nilai tertinggi pada ASAJ tiap mata pelajaran, ada 11 mapel peringkat 1-10. Untuk peringkat 1 diperoleh siswa kelas 9 B dengan nilai 93,57 yaitu ananda Ignasius Loyola Anthonio Pudya," kata Thomas.

Adapun peringkat ke 2 Catherine Hannalie kelas 9 C dengan perolehan nilai 90,56 dan peringkat ke 3 Wilbert Miles kelas 9 A dengan nilai 89,09.

"Anak-anak sudah mendapatkan banyak bekal baik akademis maupun non akademis, spritual, kerohanian dan ilmu pengetahuan tentunya. Maka gunakan bekal ini sebagai pijakan dan harapannya setelah kelulusan ini, mereka menjadi sukses di jenjang berikutnya," papar Thomas.

"Apalagi kalau berpegang teguh pada visi misi SMP Pius, saya yakin anak-anak akan berhasil dan meraih kesuksesan di masa mendatang," tandasnya.

Sementara itu, salah satu siswa kelas 9 B Ignasius Loyola Anthonio Pudya mengaku senang dirinya dinyatakan lulus dan memperoleh nilai tertinggi.

"Seneng pastinya. Setelah lulus rencananya mau melanjutkan sekolah di SMA Negeri," ucap Pudya.

"Dengan prestasi yang telah diraih ini, tentunya menjadi pemacu untuk lebih meningkatkan prestas sih di jenjang selanjutnya," tutupnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya