SUARA INDONESIA, SURABAYA - Mahasiswa Magister Manajemen Universitas Ciputra (UC) dibekali keterampilan dan pengalaman dunia kerja melalui program Real Business Solution (RBS), berkolaborasi bersama PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS).
Melalui terobosan program itu, diharapkan mahasiswa UC Surabaya dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan mencetuskan solusi yang kreatif, kemampuan yang sangat dibutuhkan di era industri 4.0.
Koordinator Project Magister Manajemen Universitas Ciputra, Eric Harianto mengatakan, program RBS yang dirancang untuk menghadirkan tantangan nyata dalam dunia kerja.
"Selain itu juga bisa memperkuat di dalam jejaring bisnis mahasiswa di Universitas Ciputra," ujar Eric, Sabtu (2/11/2024).
Sementara itu Kaprodi Magister Manajemen Universitas Ciputra, Metta Padmalia menyampaikan, segala materi dalam program ini bisa diserap melalui kurikulum pada cluster bidang kewirausahaan.
Ia menambahkan, mahasiswa dapat mengembangkan project bisnis dan juga menemukan strategi yang baru untuk bisa memperkuat corporate bahkan bisa membuat holding yang baru.
"Mata kuliah dalam bidang kewirausahaan dirancang untuk dapat membangun karakter entrepreneurship yang dapat membuat project bisnis secara nyata untuk bisa saling berkolaborasi untuk bisa membentuk sebuah ekosistem bisnis antar mahasiswa S2," jelas Metta.
Melalui program RBS, Magister Manajemen Universitas Ciputra menciptakan jembatan antara teori dan praktik dunia nyata. Mahasiswa dibimbing langsung oleh dosen dan profesional industri untuk merumuskan solusi kreatif dan aplikatif.
Menurut Direktur Utama PT Terminal Petikemas Surabaya, Wahyu Widodo, menyebutkan jika kolaborasi ini terfokus pada pengembangan ekosistem layanan intermodal, strategi pemasaran yang meningkatkan loyalitas pelanggan, dan otomatisasi sistem untuk efisiensi operasional.
"Kolaborasi dengan Universitas Ciputra memberikan nilai tambah bagi kami di Terminal Petikemas Surabaya. Mahasiswa UC tidak hanya belajar, tapi juga memberikan perspektif segar yang mendukung kami dalam meningkatkan daya saing dan kualitas layanan di sektor logistik," pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lukman Hadi |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi