SUARA INDONESIA

Hujan Deras di Trengggalek Sebabkan Tebing Longsor dan Pohon Tumbang

Rudi Yuni - 17 June 2021 | 17:06 - Dibaca 1.08k kali
Peristiwa Daerah Hujan Deras di Trengggalek Sebabkan Tebing Longsor dan Pohon Tumbang
Kondisi jalan tertutup longsor di Watulimo

TRENGGALEK - Tebing setinggi 15 meter dengan panjang 8 meter tepatnya di Desa Pakel Kecamatan Kampak longsor hingga tutup jalur utama Kampak - Watulimo terputus karena tertimpa material longsoran.

Longsornya tebing tersebut akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Trenggalek kemarin sore hingga malam dini hari. Juga ada pohon tumbang yang menimpa satu rumah warga di Desa Dukuh.

"Akibat hujan deras disertai angin kemarin sedikitnya ada tiga desa terjadi bencana tanah longsor dan pohon tumbang," kata Kapolsek Watulimo AKP Suyono, Kamis (17/6/2021).

Lanjut AKP Suyono, sedikitnya ada tiga desa di Kecamatan Watulimo yang terkena bencana yakni Desa Pakel, Dukuh, Ngebel. Namun demikian untuk korban jiwa akibat bencana tersebut nihil.

Bahkan ada lima titik terjadi bencana tanah longsor, sedangkan di desa Dukuh terjadi pohon tumbang yang menimpa satu rumah warga dan semua sudah teratasi, termasuk juga telah berkoordinasi dengan Basnas terkait bantuan terhadap korban.

"Jadi total ada tiga desa di Kecamatan Watulimo yang terkena musibah bencana ini," bebernya.

Senada disampaikan Kasatpol PP Triadi Atmono bahwa bencana tanah longsor yang terjadi itu di picu curah hujan yang deras hingga mengakibatkan jalur utama Kampak-Watulimo terputus karena tertimbun material longsor.

Disampaikannya, kejadian tersebut terjadi tadi malam sekitar pukul 23.00 Wib. Untuk saat ini pihaknya bersama tiga pilar dan BPBD, Satpol PP dibantu masyarakat sekitar tengah melakukan pembersihkan material longsor.

Kendati jalur utama terputus, masih ada jalur alternatif. Namun yang jelas jalur utama sempat terputus total tertimbun material longsor.

"Setelah dilakukan pembersihan material, akses jalur utama hampir bisa dibuka. Dan kami pastikan dalam waktu dekat ini akses sudah bisa dilewati," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Rudi Yuni
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya