JOMBANG - Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) Partai Golkar Kabupaten Jombang, Jawa Timur laksanakan vaksinasi massal ,sebanyak 1000 dosis vaksin Sinovac diberikan bagi masyarakat Jombang, Sabtu (25/09/2021).
Plt Ketua DPD Partai Golkar Jombang Pranaya Yudha Mahardika menjelaskan, hari ini DPD Golkar Jombang laksanakan vaksinasi sebanyak 1.000 dosis yang sudah di siapkan DPD Golkar untuk para warga Jombang, tambahnya.
Kegiatan vaksinasi tersebut, juga dihadiri oleh Ketua DPD Partai Golkar Jatim M Sarmuji beserta jajarannya.Tampak juga, Ketua DPRD Jombang Mas'ud Zuremi serta Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab pun turut menghadiri vaksinasi covid-19 tersebut.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD )Jatim M. Sarmuji dalam kunjungannya menjelaskan, vaksinasi covid-19 yang dilakukan oleh Partai Golkar telah menjangkau sedikitnya 26 kabupaten/kota di Jawa Timur.
M.Sarmuji juga akan menginstruksikan jajaran partainya untuk menjangkau daerah yang cakupan vaksinnya masih rendah, terangnya.
“Kabupaten Jombang ini sudah kabupaten yang ke 26 yang kita singgahi.Vaksin yang sudah kita berikan sebanyak 35 ribu dosis. Kita akan memprioritaskan wilayah yang proporsi vaksinnya masih rendah,” terangnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, vaksinasi yang dilakukan Partai Golkar ini, kata Sarmuji, sebagai upaya partai untuk membantu pemerintah mencapai target herd immunity “Mudah - mudahan dengan gerakan gotong royong ini, herd immunity bisa kita capai sesuai target,” pungkasnya.
Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang di laksanakan DPD Golkar Jombang .Vaksinasi tersebut sangat membantu pemerintah untuk mencegah terjadinya penularan covid-19 di kabupaten Jombang, terangnya.
Bupati mengatakan untuk capaian vaksinasi di Kabupaten Jombang menunjukkan angka yang signifikan. Untuk dosis 1, vaksinasi sudah tembus 70 persen. Sedangkan dosis 2 sebesar 49 persen.
“Karena itu pula, saat ini Kabupaten Jombang sudah masuk level 1. Pada level ini mulai ada kelonggaran bagi masyarakat melakukan kegiatan. Semisal, resepsi pernikahan sudah diperbolehkan. Namun harus tetap sesuai protokol kesehatan,” pungkas Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi