SUARA INDONESIA

Kecelakaan Kerja di PT Semen Indonesia, Seorang Pekerja di Tuban Kehilangan Nyawa

Irqam - 17 March 2022 | 18:03 - Dibaca 11.05k kali
Peristiwa Daerah Kecelakaan Kerja di PT Semen Indonesia, Seorang Pekerja di Tuban Kehilangan Nyawa
Ilustrasi seorang pekerja mengalami kecelakaan kerja, (Foto: suara.com/Kurniawan Mas'ud).

TUBAN - Kecelakaan kerja di lingkungan PT Semen Indonesia, Tuban, Jawa Timur, menyebabkan satu pekerja meninggal dunia, Kamis (17/3/2022). Satu pekerja kehilangan nyawa diduga setelah terjatuh saat pemasangan scaffolding di lantai 4 area produksi PT Semen Indonesia.

Diketahui kecelakaan kerja berujung maut dialami oleh korban bernama Kuswanto (22), warga Dusun Dukoh, Desa Margorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. 

Informasi yang dihimpun wartawan media ini, korban merupakan pekerja dari vendor PT Swabina Gatra di lingkungan PT Semen Indonesia. 

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Korban bersama rekannya yang lain sedang melanjutkan pemasangan scaffolding untuk akses EJ Ducting Downcomer (saluran pembuangan gas).

Saat hendak memindahkan tangga yang sebelumnya telah didahului dua rekannya, korban terpeleset. Karena korban tidak mengaitkan atau tidak melakukan pemasangan safety harness dengan baik, korban kemudian terjatuh hingga ke lantai dasar.

Hingga mengakibatkan korban mengalami luka terbuka bagian kepala depan sebelah kiri. Kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Tuban untuk dilakukan pertolongan pihak medis. Namun nahas, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan.

Sementara itu, Senior Manager Of Corporate Communication PT Semen Indonesia Pabrik Tuban Setiawan Prasetyo membenarkan peristiwa kecelakaan kerja yang dialami Kuswanto.

"Kami sampaikan rasa bela sungkawa yang sedalam dalamnya kepada keluarga korban yang ditinggalkan. Semoga diberikan ketabahan, kekuatan, dan kesabaran," kata Iwan Prasetyo melalui keterangan tertulis yang diterima suaraindonesia.co.id, Kamis (17/3/2022).

Iwan sangat menyayangkan peristiwa kecelakaan kerja terjadi pada saat korban menjalankan aktivitas kerja. 

"Tidak hentinya kami terus meningkatkan kualitas keselamatan kerja bagi seluruh karyawan maupun mitra yang bekerja di area kami di seluruh bidang, baik produksi maupun supporting," tegasnya.

Atas peristiwa itu, Iwan menyebut bahwa pihak perusahaan dengan mitra telah memberikan santunan kepada keluarga korban. 

"Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pekerja dan semoga menjadi yang terakhir," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Irqam
Editor : Irqam

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya