SUARA INDONESIA

BPBD Jombang Jelaskan Peta Rawan Bencana Bagi Pemudik yang Melintas di Jombang

Gono Dwi Santoso - 20 April 2023 | 10:04 - Dibaca 1.68k kali
Peristiwa Daerah BPBD Jombang Jelaskan Peta Rawan Bencana Bagi Pemudik yang Melintas di Jombang
Petugas BPBD Jombang saat menunjukkan peta rawan bencana di bagi pemudik di kantor BPBD kabupaten Jombang,Kamis (20/04/2023).

JOMBANG -  Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Jombang menghimbau kepada para  pemudik yang melewati kabupaten Jombang memperhatikan betul peta jalur mudik yang sudah dirilis BNPB peta mudik aman bencana 2023.

Peta jalur mudik lebaran tersebut, dapat diakses masyarakat untuk memantau risiko perjalanan selama mudik lebaran di tahun 2023. Dimana kabupeten Jombang termasuk kategori bencana level sedang sampai tinggi, Kamis (20/04/2023).

Ditemui diruang kerjanya Penanggungjawab Operasional Lapangan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran BPBD Jombang, Stevie Pepy Maria mengatakan, kabupaten Jombang adalah salah satu kabupaten yang terlintas dalam peta jalur mudik dengan intensitas pemudik yang tinggi.

"Sehingga pergerakan masyarakat  yang akan mudik melalui Kabupaten Jombang memang sangat tinggi baik kendaraan bermotor maupun kendaraan lainnya," terangnya.

Peppy menjelaskan, Kabupaten Jombang memang wilayah dengan kerawanan bencana pada level sedang sampai tinggi. Sehingga diharapkan pemudik yang  melintas di Kabupaten Jombang , ini memperhatikan betul peta mudik peta aman bencana yang sudah dirilis oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB)  melalui website bnpb.go.id lebaran 2023.

"Dimana link website tersebut bisa di gunakan untuk memastikan bahwa jalur yang dilewati aman wilayah yang didatangi aman dari bencana alam," terangnya.

Peppy menjelaskan, untuk peta jalur mudik bencana  di kabupaten Jombang di sepanjang jalur yang ada di kabupaten Jombang , semuanya rawan bencana tergolong sendang sampai tinggi.

"Sepanjang jalur Kabupaten Jombang , semua rawan bencana. Mulai  jalur arah di wilayah Utara Brantas , jalur Ploso sampai ke arah Kertosono, disana ada pontesi bencana yaitu bencana alam banjir dan ada potensi gempa," terangnya.

Peppy menambahkan untuk jalur selatan, lewat arah kabupaten Mojokerto lewat  Wonosalam  maupun ke Kabupaten Kediri dan seterusnya disana ada potensi bencana yaitu rawan longsor rawan banjir bandang.

"Dimana kabupaten Jombang sekarang ini, kondisi cuaca kita yang sedang tidak bersahabat juga sekarang kita masih masih masuk dalam masa transisi dari musim  penghujan menuju ke kemarau. Sehingga masih berpotensi untuk angin kencang hujan deras dan lain-lain yang berkaitan dengan bencana  hidrometeorologi," tambahnya.

Peppy menambahkan, hampir semua jalur di Jombang memang rawan bencana, tapi pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Jombang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Badan SAR Nasional serta seluruh stakeholder yang ada di akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengamankan perjalanan dan meningkatkan kenyamanan dalam rangka mudik balik Idul Fitri 2023.

"BPBD Kabupaten Jombang, akan terus melakukan pemantauan dan sesegera mungkin akan menyampaikan peringatan dini kepada masyarakat kalaupun memang terbaca potensi bencana yang meningkat," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Danu Sukendro

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya