JEMBER - Sebagai bentuk solidaritas kepada masyarakat Wandas, Jateng, Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jember, akan gelar pembacaan Sholawat Asghil bersama.
Kegiatan ini dilakukan, sebagai bentuk respon keprihatinan, melihat tindakan represif aparat kepolisian sebagaimana tersebar dalam media sosial.
Informasi itu disampaikan oleh Faqih Alharomain, Ketua PC PMII Jember pada awak media, Rabu (9/02/2022) saat dikonfirmasi awak media.
Menurut Faqih, sebagaimana arti dari Sholawat Asghil sendiri, hal ini sebagai ikhtiar manusiawi dalam meminta pertolongan kepada Allah SWT.
"Sebab, mencolok sekali, bahwa aparat kepolisian bekerja secara sewenang-wenang dan tidak sesuai dengan amanat negara," tegas Faqih.
Pria kelahiran Kecamatan Kalisat ini kembali mempertegas, bahwa tindakan itu tidak patut dicontoh.
"Itu bentuk intimidasi, kriminalisasi dan kesengajaan menghilangkan hak masyarakat Wadas," sambungnya.
Tindakan pengepungan dan penangkapan terhadap warga yang sedang melaksanakan ibadah di masjid merupakan tindakan menyakiti hati rakyat.
"Terkesan biadab dan imoral, yang justru dilakukan oleh negara melalui aparatur represifnya," tegasnya dengan nada kecewa.
PC PMII Jember menaruh harapan, dengan pembacaan istigosah dan Sholawat Asghil masyarakat Wadas diberi kesabaran.
"Juga kekuatan dalam mengahadapi negara yang kian represif," tutupnya. (Kava)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi